KETIK, MADIUN – DPC PDIP Kota Madiun siap memenangkan kontestasi pemilu untuk yang ketiga kalinya atau hattrick pada Pemilu 2024.
Ada sejumlah strategi jitu telah dipersiapan DPC PDIP untuk mengulang kemenangan mutlak seperti pemilu sebelumnya.
Hal itu ditegaskan DPC PDIP Kota Madiun usai menyerahkan berkas pendaftaran 30 calon anggota legislatif (celeg) ke KPU kota Madiun hari ini.
Pantauan ketik.co.id sejumlah bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) DPC PDIP Kota Madiun jalan kaki menggunakan pakaian adat tradisional yang ada di Indonesia. Sebagian yang lain terlihat berpakaian layaknya tokoh pahlawan nasional, seperti Ir Soekarno dan Sentot Ali Basya Abdullah Mustafa Prawirodirjo, yang merupakan panglima perang saat pecah perang jawa atau dikenal Perang Diponegoro.
‘’Kami akan bekerja keras untuk mewujudkan menang ketiga kali atau hattrick pada Pemilu 2024,’’ terang Sekretaris DPC PDIP Kota Madiun Heri Supriyanto
Heri mengatakan untuk DPRD kota Madiun, DPC PDIP Kota Madiun menargetkan menambah kursi dari 6 kursi perwakilan di DPRD kota Madiun pada pemilu 2019 menjadi 10 kursi di pemilu 2024.
‘’Kami targetkan satu dapil tambah satu, jadi total 10 dari enam kursi saat ini,’’ ungkapnya.
Kader PDIP Kota Madiun saat berpakaian menyerupai tokoh nasional, Ir Soekarno dan Retno Dumilah (Foto: DPC PDIP Kota Madiun)
Heri mengatakan, partainya sudah menempatkan kader terbaik di masing-masing daerah pemilihan. Dari 30 bacaleg yang didaftarkan, 8 orang masuk di dapil Madiun 1 yang meliputi kecamatan Kartoharjo, 7 orang masuk di dapil Madiun 2 (meliputi Kelurahan Mojorejo, Pandean, Kejuron dan Taman), 6 orang bakal bertarung di dapil Kota Madiun 3 (Meliputi Kelurahan Josenan, Kuncen, Manisrejo, Banjarejo dan Demangan), serta 9 orang masuk di dapil Kota Madiun 4 yang meliputi seluruh wilayah Kecamatan Manguharjo.
‘’Target tersebut sangat realistis, apalagi dari survei terbaru PDIP merupakan partai pilihan anak muda atau milenial,’’ tegas Heri.
Mantan Anggota DPRD Kota Madiun mengatakan saat ini banyak anak-anak muda yang bergabung dengan partainya diantaranya Oki Sesar Crisandy dan Ida Bacaleg asal Banjarejo, Taman.
‘’Sekitar 60 persen diisi anak-anak muda, Ada yang berusia sekitar 24-25 tahun seperti Mas Oki, Mas Iwan dan Mbak Ida,’’ ungkapnya.
Heri mengatakan kekompakan dan kerja sama tim menjadi kunci sukses dalam merealsiasikan target tersebut.
‘’Kuncinya kompak, kerja sama tim dan mengabdi untuk rakyat,’’ tegasnya.
Ketua DPC PDIP Kota Madiun, Anton Kusumo mengatakan sengaja mengusung konsep para tokoh. Hal itu tak lepas karena dirinya berharap para Bacaleg PDI Perjuangan mewarisi semangat bertempur tokoh-tokoh tersebut sehingga kemenangan PDI Perjuangan tidak hanya hattrick tapi juga spektakuler.
“Target kami tidak muluk, harus menang tidak hanya hattrick, tapi spektakuler. Setiap dapil di Kota Madiun harus bertambah 1 kursi. Kami siap mengikuti arahan DPP,” pungkas Anton Kusumo.(*)