KETIK, SURABAYA – Kafein itu baik untuk tubuh kita, tetapi mungkin lebih baik tanpa tambahan gula. Ada alasan kenapa mengkonsumsi kopi tanpa gula itu baik untuk tubuh.
Kopi sudah menjadi minuman populer yang dinikmati banyak orang, baik tua dan muda. Kopi sudah menjadi gaya hidup saat ini.
Untuk memuaskan saat minum kopi, beberapa orang suka menyesuaikan dengan selera masing-masing. Ada orang menikmati kopi dengan menambahkan gula untuk menyeimbangkan rasa pahit kopi yang akan dinikmati.
Bagi orang yang sangat peduli dengan kesehatannya, mereka menghindari penambahan gula pada kopinya. Menambahkan gula ke dalam kopi atau tidak merupakan pilihan pribadi. Namun kita wajib mengerti efek samping berbahaya dari mengonsumsi gula terhadap kesehatan.
Jika anda termasuk orang yang sering minum kopi, pasti tahu manfaat minum kopi tanpa gula bagi kesehatan. Mengapa sebaiknya menghindari kopi yang mengandung susu dan gula. Terlepas dari betapa menarik dan estetisnya secangkir cappuccino berbusa, itu mungkin bukan yang terbaik untuk anda.
Ahli diet Riya Desai menjelaskan, bahwa banyak kopi saat ini yang mengandung banyak gula, pemanis, krim kocok, dan susu.
"Meminum kopi jenis ini secara rutin dapat menimbulkan gangguan kesehatan. Seseorang harus menghindari kopi dengan gula atau setidaknya menambahkannya secukupnya sambil menjaga kesehatannya. Hal ini dapat meningkatkan kemungkinan Anda terkena diabetes, penyakit jantung kardiovaskular, masalah kulit, kurang tidur, NAFLD (penyakit hati berlemak non-alkohol), dan penyakit ginjal," paparnya.
Dilansir dari Health Shots, Berikut 7 Manfaat kopi tanpa gula yang bisa menjadi referensi untuk kesehatan kita.
1. Mengurangi resiko diabetes.
Mengonsumsi kopi membantu mengurangi risiko terkena diabetes tipe 2 pada wanita sebesar 8 persen, menurut data dari Harvard T.H. Sekolah Kesehatan Masyarakat Chan. Menambahkan pemanis apa pun dapat meningkatkan kadar gula darah anda, namun kopi biasa mungkin tidak. Namun, beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa kafein dapat mengganggu sensitivitas insulin. Jadi, penderita diabetes bisa minum kopi tanpa gula namun dalam jumlah sedang dan setelahnya dapat berkonsultasi dengan dokter.
2. Mengurangi risiko penyakit jantung
Penyakit kardiovaskular adalah penyebab kematian paling umum pada orang di seluruh dunia, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Penelitian menemukan bahwa minum kafein dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Ochsner Journal menemukan bahwa konsumsi kopi mungkin baik untuk jantung. Namun kafein hanya akan membantu jika dikonsumsi tanpa gula.
3. Meningkatkan daya ingat
Apakah sering lupa sesuatu atau sulit menghafal sesuatu? mungkin dengan menyesap secangkir kopi untuk meningkatkan daya ingat bisa dilakukan. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Johns Hopkins University menemukan bahwa konsumsi kopi biasa dapat membantu meningkatkan daya ingat.
4. Membantu penurunan berat badan
Jika sedang mencoba menurunkan berat badan, bisa memasukkan minum kopi tanpa gula atau susu ke dalam catatan diet penurunan berat badan. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Critical Review in Food Science and Nutrition menemukan bahwa konsumsi kafein dapat membantu menurunkan indeks massa tubuh (BMI), dan berat badan secara keseluruhan. Konsumsinya membantu meningkatkan termogenesis, yang meningkatkan keluaran energi dan metabolisme tubuh, sehingga membantu membakar lebih banyak kalori.
5. Menurunkan risiko perlemakan hati
Penyakit hati berlemak nonalkohol atau Nonalcoholic Fatty Liver Disease (NAFLD) adalah ketika lemak menumpuk di hati tanpa minum alkohol. Ketika kasus obesitas meningkat, NAFLD menjadi perhatian di banyak negara. Berdasarkan data Journal of Hepatology, prevalensi NAFLD di dunia meningkat dari 25,3 persen pada tahun 1990-2006 menjadi 38 persen pada tahun 2016-2019. Namun konsumsi kopi dapat menurunkan risiko tersebut. Bukan hanya NAFLD, kafein juga bisa menurunkan risiko terkena penyakit hati lainnya.
Pencernaan kafein menghasilkan produksi zat yang disebut paraxanthine, yang menghambat pembentukan jaringan parut yang berkontribusi terhadap fibrosis. Hal ini dapat bermanfaat dalam memerangi hepatitis C, sirosis terkait alkohol, penyakit hati berlemak yang tidak terkait alkohol, dan kanker hati, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Pharmacology.
6. Mencegah kerusakan gigi
Minum kopi tanpa menambahkan gula atau krimer apa pun dapat membantu mengurangi bakteri di mulut, dan mengurangi kemungkinan kerusakan gigi. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Conservative Dentistry menemukan bahwa minum kopi tanpa bahan tambahan apa pun mengurangi risiko karies gigi.
7. Menjaga tekanan darah tetap terkendali
Tekanan darah tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, jadi penting untuk menjaga kadarnya. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients, minum kopi dapat menurunkan tekanan darah. Namun, peneliti dari studi yang sama menyarankan masyarakat untuk tidak meminumnya dalam jumlah sedang karena konsumsi berlebihan juga dapat meningkatkan tingkat tekanan darah.
Nah, apakah masih minum dengan menambahkan gula atau susu?
