KETIK, SURABAYA – Timnas Indonesia sudah mengetahui kelemahan Tim Nasional (Timnas) Panama, dalam lanjutan Piala Dunia U-17 Indonesia, Senin (13/11/2023). Sehingga semua pemain sudah siap 100 persen untuk memperoleh 3 poin pertama di evant dunia dua tahunan ini.
"Sudah kita infokan ke pemain, kita tanya ke pemain, dan kita satukan persepsi dari opini pelatih dan ternyata sama. Semoga pemain bisa menerapkan sesuai timeline yang sudah kita siapkan," terang Pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti, Senin (13/11/2023).
Bima mengatakan semua pemain dalam kondisi bugar usai menjalani recovery yang cukup selama dua hari. Sehingga mereka siap untuk pertandingan hari ini. "Semua pemain sudah siap untuk menghadapi Panama," ucapnya.
Bima Sakti mengatakan jika dirinya dan jajaran kepelatihan sudah mendapatkan masukan dari coach Frank yang merupakan penasehat pelatih timnas Indonesia dari Jerman. "Usai melihat pertandingan pertama, coach Frank sudah memberikan masukan krpada kami semua apa saja yang harus dibenahi," terangnya.
Saat disinggung dengan pertandingan pertama banyak kesalahan yang dilakukan pemain, Bima Sakti meminta maaf. "Karena ini proses, yang kita harapkan mereka berkembang ketika nanti sudah senior, mereka benar-benar siap secara mental. Kalau pun mau mengkritik, biar ke kami sebagai pelatihnya saja," terangnya.
Bek Timnas Indonesia Welberlieskott De Halim Jardim. Minggu (12/11/2023). (Foto: Khaesar/Ketik.co.id)
Sementara itu, Bek Timnas Indonesia, Welberlieskott De Halim Jardim mengaku semua pemain sudah cukup baik fisiknya. Selain itu komunikasi tim juga sudah bagus. "Kita harus fokus dalam mempersiapkan dan berkomunikasi bagus ditengah lapangan," bebernya.
Welber akui saat pertandingan pertama lalu dirinya alami kram. Meskipun begitu dirinya mengaku sudah siap untuk diturunkan. "Saya siapa dimana pun pelatih menepatkan saya," jelasnya. (*)