KETIK, PROBOLINGGO – Cabang Olahraga (Cabor) Berkuda kembali menambah pundi-pundi medali bagi kotingen Porprov Kabupaten Probolinggo. Hal itu setelah Syabila Putri Ramadhani kembali meraih medali perak di nomor berkuda fast shooting putri.
Meski dikepung oleh dua atlet berkuda putri andalan dari Kota Malang yang meraih medali emas dan perunggu di babak final, Syabila tetap mampu tampil penuh percaya diri dan berhasil tampil konsisten sehingga mampu meraih medali perak.
Pelatih Pordasi Kabupaten Probolinggo Yusri Asher mengatakan, jika raihan medali perak yang diraih oleh Syabila dinomor fast shooting putri itu merupakan salah satu capaian terbaiknya, karena spesialisasi dari Syabila sendiri berada pada nomor double shooting.
"Di nomor ini bukan spesialiasinya. Namun demikian capaiannya ini sudah berada di luar prediksi kami. Sehingga raihan medali perak ini amat sangat patut disyukuri," katanya, Kamis (7/9/2023).
Namun demikian, Yusri menyebut pada partai final nomor fast shooting yang digelar di kawasan wisata desa Kalidawir, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo itu sebenarnya Syabila mampu bersaing dengan kedua atlet asal kota Malang itu. Namun memang ada sedikit faktor kurang keberuntungan yang mengakibatkan lesatan anak panah dari Syabila poinnya ada sedikit di bawah salah satu lawannya itu.
"Hanya faktor kurang beruntung saja. Sehingga Syabila belum meraih medali emas di nomor itu. Namun raihan medali emas di hari sebelumnya, itu sudah lebih dari cukup dan patut kami banggakan. Karena kami nantinya dapat pulang dengan kepala tegak," sebutnya.
Menanggapi raihan medali ketiga dari Cabor berkuda itu. Ketua KONI Kabupaten Probolinggo Zainul Hasan mengucapkan rasa terima kasihnya kepada atlet dan pengurus serta pelatih Pordasi Kabupaten Probolinggo.
"Raihan prestasi ini, tentunya jadi poin plus bagi cabor berkuda. Jangan khawatir, karena saat pembinaanya jelas, dan prestasinya juga sudah terbukti. Maka sudah barang tentu ke depan akan lebih kami perhatikan," pungkasnya. (*)