KETIK, MADIUN – DPC Partai Demokrat Magetan optimistis dalam menatap pemilu 2024. Bahkan partai berlambang mercy ini menargetkan 9 kursi perwakilan di DPRD Magetan.
Target sembilan kursi keterwakilan itu sama artinya naik 50 persen dari perolehan pada pileg 2019 lalu yang mana Demokrat Magetan berada di posisi ke dua dan sukses menempatkan 6 wakilnya di dewan.
Optimisme DPC Partai Demokrat Magetan tak lepas dari beragam strategi yang disiapkan termasuk pembekalan para caleg yang diberangkatkan Partai Demokrat.
‘’Target realistis di 2024, 9 kursi,’’ terang ketua DPC Partai Demokrat Magetan dr Panganyoman kepada ketik.co.id di acara HUT Partai Demokrat ke 22 di Magetan.
dr Panganyoman mengatakan optimisme dalam meraih sembilan kursi ini tak lepas dari upaya restrukturisasi yang sudah dilakukan. ‘’Untuk mencapai sembilan itu kami melakukan restrukturisasi pengurus, bahkan struktur kita sudah sampai ke tingkat desa, itu mahal, dan butuh proses,’’ tegasnya
Kata dia, untuk merealisasikan sembilan kursi itu ada dua dapil yang berpotensi menyumbang tambahan kursi Demokrat dari enam kursi menjadi sembilan kursi di 2024.
‘’Potensi bertambah dari dapil I dan 5, itu berdasarkan hitung-hitungan di internal kami,’’ terangnya.
Menurutnya penambahan kursi Partai Demokrat bukan sebatas cita-cita, namun harus terealisasi dan tereksekusi dengan baik. Untuk itu pihaknya kerap memberikan pembekalan dan pemahaman kepada para caleg.
“Kami siapkan formula khusus, apalagi saat ini sitemnya terbuka,’’ tegasnya
Dr Panganyoman mengatakan sebelum menentukan bacaleg, pihaknya melakukan screening terkait dengan personnya. Ketokohan, rekam jejak hingga prestasinya ditimbang sebelum memutuskan untuk memasang bertarung di daerah pemilihan tertentu. Pun persaingan yang ketat di dapil neraka juga dipasang figur-figur petarung yang mumpuni.
‘’Ada enam pembahuran, personnya , jejaringnya hingga doa,’’ tegasnya
Selain itu lanjut dr Panganyoman, pihaknya menginstruksikan para caleg untuk banyak berdialog dengan masyarakat. Menyerap aspirasi masyarakat dan memperjuangkannya saat menjadi wakil rakyat.
‘’Untuk saat ini mesin partai sudah panas, banyak caleg yang turun berdialog dengan masyarakat , kepercayaan masyarakat kepada partai juga semakin meningkat,’’ imbuhnya sambil mengatakan kesuksesan caleg menembus kursi DPRD Magetan merupakan gabungan antara pribadi dan partai.
Menurutnya serap aspirasi caleg ke masyarakat dilakukan untuk memahami karakter pemilihnya. Agar para caleg dapat memahami konstituennya dan memperkaya perspektif terkait kebutuhan masyarakat.
‘’Harus paham karakter pemilihnya makanya harus turun, tidak bisa mengandalkan orang lain, karena masing-masing desa karakternya besa, ‘’ tegasnya.
Disinggung terkait Pilkada 2024 apalah melanjutkan duet ProNa jilid 2, dr Panganyoman menjawab diplomatis.
‘’Terkait Pilkada yang menentukan DPD, tetapi secara moral dan prestasi sudah saya sampaikan ProNa ini luar biasa,’’ pungkasnya. (*)
