KETIK, MAGETAN – Bupati Magetan Suprawoto menarik gerbong mutasi di penghujung masa jabatannya sebagai Bupati Magetan periode 2018-2013.
Sebanyak 98 pejabat tersangkut dalam mutasi yang hanya berjarak dua pekan dari berakhirnya masa jabatan Bupati Magetan.
Tak hanya mempromosikan pejabat eselon III ke eselon II, namun puluhan pejabat eselon III, pejabat administrator, pengawas dan kepala sekolah tersangkut dalam mutasi kali ini.
Dua pejabat eselon III yang promosi ke pejabat eselon IIB yakni Sekretaris Dikpora Magetan Endang Ambarwati, yang menempati posisi baru sebagai Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Magetan, dan Suwito yang dipercaya menjadi Staf Ahli Bidang Pemerintahan,Hukum dan Politik Kabupaten Magetan.
Kedua pejabat tersebut sebelumnya telah lulus seleksi JPTP hingga tahap akhir dan 3 nama di masing-masing formasi direkomendasikan Panitia Seleksi (Pansel) yang diketuai sekda Hergunadi kepada Bupati Magetan untuk dipilih dan dilantik.
Dilansir ketik.co.id dari Diskominfo Magetan, terdapat 98 pejabat yang kena mutasi dan promosi. Bupati Magetan Suprawoto mengambil sumpahnya pada Jumat Sore di Pendopo Surya Graha.
‘’Bupati Magetan Suprawoto hari ini Jum'at 8 September 2023 kembali melantik Pejabat Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama, Administrator, Pengawas dan Kepala Sekolah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Magetan,’’ tulis Diskominfo Magetan.
Selain dua pejabat yang eselon IIIA yang dipromosikan menjadi eselon IIB, deretan pejabat eselon III yang berganti posisi diantaranya Dicong Maleleh,yang dipercaya sebagai Kepala Bagian Umum Setdakab Magetan , Yanu Hari Wibowo, mendapat tugas sebagai Camat Panekan dan Fisco Yudha Arista, diamanahi menjadi Camat Nguntoronadi.
Bupati Suprawoto yang akbran disapa Kang woto mengatakan mutasi jangan dimaknai negatif namun positif. Hal itu taklepas dari pejabat yang dilantik dan mengisi jabatan baru itu merupakan tenaga yang profesional.
''Agar organisasi ini tetap jalan terus jangan sampai pincang sehingga pejabat yang menggantikan saya dan Bu Nanik nanti pasti menyesuaikan,'' paparnya
Bupati Suprawoto berpesan pada pejabat terlantik untuk menjadi magnet kebaikan dimana magnet yang membawa orang berkumpul kearah kebaikan. (*)