KETIK, JAKARTA – Pekan ini terdapat cuti panjang yang berbarengan dengan Hari Raya Idul Adha. Tidak ada salahnya memasukkan list liburan ke Kabupaten Kediri. Di daerah yang disebut Bumi Panjalu itu terdapat destinasi wisata bergaya asing.
Misalnya Korea, Jepang, Prancis, Belanda hingga dan Yunani. Gaya Eropa dan Asia ini bisa dijumpai di beberapa tempat yang jaraknya tidak terlalu jauh. Kita mulai dulu:
Simpang Lima Gumul
Bangunan ini mengingatkan pada Arc de Triumph di Champs-Élysées, Prancis. Dari struksur bangunannya nyaris mirip. Bedanya, desain Simpang Lima Gumul (SLG) memadukan dengan gaya era klasik, atau zaman Kerajaan Panjalu.
Pecinta olahraga sepeda dari berbagai daerah kerap datang ke SLG untuk menguji speed. Di lokasi ini terdapat trek lurus dengan beberapa tikungan untuk menguji kecepatan. Waktu yang tepat ke SLG adalah jelang sunset untuk mendapatkan view yang instagenic.
Goa Maria Pohsarang
Arsitek Prancis tidak berhenti di SLG. Terdapat spot wisata religi di Pohsarang, di Dusun Sukorame, Desa Pohsarang, Kecamatan Semen. Lokasi ini mengingatkan Sanctuary of Lourdes, Prancis yang dijadikan tempat ziarah umat Katolik terbesar di Prancis.
Di dalam goa terdapat patung Maria bersama beberapa patung berwarna emas. Patung-patung tersebut menggambarkan perjuangan Yesus saat menerima hukuman.
Meski sebagai tempat wisata religi, umat non-katolik juga bisa mengunjungi lokasi Goa Maria di Pohsarang. Pihak pengelola juga membuka wisata setempat untuk umum.
Korea Fantasy
Jangan kaget menjumpai perkampungan bergaya Korea. Anda yang datang ke Korea Fantasy akan disuguhkan dengan berbagai hal tentang Negeri Ginseng. Pakaian, gedung, tanaman dan replika lain, tentang masyarakat Korea dihadirkan di tempat ini.
Anda tidak akan bosan lantaran lokasinya di lereng Gunung Kelud atau di Desa Manggis, Kecamatan Ngancar. Cuaca yang dingin menambah kesan Korea yang berhawa sejuk.
Cukup mengeluarkan duit Rp12 ribu per orang sudah bisa menikmati Korea Fantasy. Untuk menyewa pakaian, Anda bisa menambah biaya Rp20.000.
Wisata Kota Mungil
Wisata ini nyaris sama dengan Korea Fantasy, yakni destinasi buatan yang iconic. Pengunjung bisa mendapatkan replika gedung mini berwarna-warni, mirip di Yunani.
Demikian juga dengan taman bunga didesain mirip dengan taman bunga yang ada di Belanda. Serta bunga sakura yang mengingatkan pedesaan di Jepang.
Pihak pengelola melengkapi wahana di Wisata Kota Mungil dengan salju buatan. Wahana ini sangat digemari anak-anak yang berburu salju. Pihak pengelola juga melengkapi wahana edukasi, kolam renang, dan permainan lainnya.
Oh iya, lokasinya di Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, dengan tiket masuk Rp12.000, plus biaya parkir Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil.(*)