KETIK, MALANG – Hujan deras telah melanda Kota Malang sejak sekitar pukul 13.30 WIB pada Jumat (22/3/2024) hingga menyebabkan beberapa daerah terendam banjir. Tak hanya hujan deras, warga Kota Malang juga merasakan gempa hingga dua kali.
Gempa pertama terjadi pada puku 11.22 WIB dengan kekuatan 6.0 skala richter. Berdasarkan keterangan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) gempa tersebut berpusat 132 km timur laut Tuban, Jawa Timur dengan kedalaman 10 km. Beruntungnya tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Setelah merasakan gempa pertama, Kota Malang diguyur hujan dengan intensitas tinggi selama beberapa jam. Hujam tersebut menyebabkan beberapa daerah seperti Jalan Soekarno Hatta, Jalan Veteran, Jalan Cengger Ayam, Jalan Galunggung, Kedawung, dan beberapa titik lainnya terendam banjir.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari akun Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang, hujan deras menyebabkan pohon tumbang di kawasan Jalan S Parman.
Tak berselang lama pada sekitar pukul 15.52 WIB gempa kembali terasa di Kota Malang. Kali ini kekuatannya 6.6 Skala Ritcher dari posisi 130 km timur laut Tuban dengan kedalaman 10 km.
Gempa tersebut terasa lebih lama dengan getaran yang lebih kuat. Salah satu warga Jalan Melati, Jatimulyo, Kecamatan Lowokwaru, Yuanita turut merasakannya.
"Kaget karena tadi lagi tidur di kamar terus ada guncang-guncang. Saya kira ada teman yang bangunin," ujarnya.
Ia pun sontak keluar dari kamar kosannnya dan menghampiri teman-temannya yang lain.
"Ternyata pas tanya ke teman-teman ada gempa. Waktu lihat di media sosial katanya sebelumnya sudah ada, dan ini kedua. Tapi tadi yang gempa pertama enggak berasa, baru berasa yang barusan ini," sambungnya.(*)