KETIK, PROBOLINGGO – Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur H. M. Arum Sabil resmi melantik Pj Wali Kota Probolinggo Dr. Nurkholis sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kota Probolinggo masa bakti 2024-2025 di Bee Jay Bakau Resort pada Rabu, (15/5/2024).
Pelantikan disaksikan Pengurus Kwarcab Probolinggo dan seluruh Pengurus Kwarran se-Kota Probolinggo.
Hadir mendampingi Arum Sabil, Helmy Perdana Putra Ketua LPK Kwarda Jatim, Bambang Suyanto, Adie Kurniawan, Staf dan DKD Jatim.
Pelantikan Mabicap Kota Probolinggo oleh Kwarda Jatim. (Foto: Humas Pramuka Jatim)
Tak seperti biasa, pelantikan ini dilakukan di tengah laut bernuansa lepas pantai dikelilingi tanaman mangrove, juga penuh hiasan pohon kelapa yang dimanfaatkan menjadi ikon wisata unik, di mana acara pelantikan berjalan dengan khidmat dan lancar.
Arum menyampaikan salah satu makna pohon kelapa bagi seorang anggota pramuka sebenarnya menjadi simbol dari Pramuka bahwa kelapa itu cerminan.
"Seorang Pramuka itu bisa hidup dimana saja, di air bisa, di tanah bisa, bahkan kita gantung pun bisa hidup, itulah pramuka,” kata Kak Arum.
Arum mengingatkan bahwa semakin hari lahan pertanian semakin berkurang, maka yang perlu disiapkan adalah ketahanan pangan dan energi.
Untuk itulah pramuka hadir dan inilah alasan kenapa Kwarda Jatim fokus pada program pramuka produktif, dalam rangka menyiapkan kader-kader hebat di masa yang akan datang.
“Kita hadir untuk memberikan solusi tidak harus kita menjadi petani, tapi mari kita dorong adik-adik kita untuk menjadi generasi yang unggul di masa yang akan datang yaitu generasi sebagai generasi penemu dan pencipta," ujar Arum.
Arum mengatakan pramuka sangat erat kaitannya dengan program merdeka belajar, yang bertujuan untuk menyiapkan generasi hebat di masa yang akan datang.
Menurut Arum, sesungguhnya kekuatan itu adalah lahir dari kemandirian, bahkan ketergantungan itu adalah sebuah kelemahan.
"Ini yang harus kita jaga bersama-sama ingat kakak-kakak semua tugas kita tidak mudah tapi untuk menjaga adik-adik ini salah satu makna merdeka belajar itu harus kita terjemahkan dengan bijak," tutur Arum Sabil.
Pelantikan Mabicab di lepas Pantai Probolinggo. (Foto: Humas Pramuka Jatim)
Menurutnya itulah alasan adik-adik harus ditempa, dididik, bahkan pendidikan harus dipaksakan agar kelak mereka memiliki rasa empati, karena di masa yang akan datang kesulitan, tantangan, rasa sakit, penindasan, bahkan intimidasi akan dihadapi mereka.
"Inilah tugas kita bersama untuk mempersiapkan adik-adik kita bisa menjadi generasi yang unggul di masa yang akan datang," tegas Ketua APTRI ini.
Usai pelantikan majelis pembimbing dilanjutkan dengan penganugerahan tanda penghargaan Panca Warsa kepada unsur Mabicab yang dilantik.
Arum menyampaikan apresiasi dan selamat kepada seluruh Mabicab yang dilantik, dirinya berharap adanya pelantikan ini gerakan Pramuka di Kota Probolinggo semakin maju.
"Selamat dan sukses kepada seluruh jajaran majelis pembimbing yang telah dilantik, semoga Gerakan Pramuka di Kota Probolinggo semakin maju, jaya dan berkembang,"pungkas Kwarda Jatim Kak Arum Sabil.
Sebagai informasi, kegiatan juga dihadiri oleh Forkopimda Kota Probolinggo terdiri dari KaPolresta, Dandim, Kajati, Ketua Pengadilan Agama Kota Probolinggo. (*)