KETIK, HALMAHERA SELATAN – Langkah, terobosan, serta spirit baru Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Halmahera Selatan mendapat tanggapan edukatif dari Sekretaris Nasional (Seknas) FPII pusat Junaedi Abdul Rasyid.
Tidak saja berkaitan dengan peliputan yang sudah menjadi tugas para jurnalis yang tergabung dalam FPPI. Juned, sapaan akrab Junaedi Abdul Rasyid menginginkan FPII di Halmahera Selatan (Halsel) menjadi organisasi pers yang edukatif dan responsif terhadap segala bentuk keluhan masyarakat dengan mengedepankan asas independent.
"FPII harus aktif memberi edukasi terhadap masyarakat. Insan pers yang Independen harus berdiri sebagai sumber pencerahan informasi di tengah pemberitaan yang mudah di selewengkan, " tulis Juned dalam keterangan tertulis di FPII Halsel Rabu, (3/1/2023)
Juned berharap, FPII Halsel bisa menjadi contoh organisasi pers yang berintegritas. Bahkan dia menginginkan, FPII Halsel menjadi corong, pemicu, serta aplikatif dalam merawat keberlangsungan pendidikan dunia informasi di Halsel.
"Saya berharap FPII di Halsel tidak hanya jadi corong tapi juga trigger yang aplikatif terhadap masyarakat, " harap Juned.
Moch Saifullah Ketua Korwil FPII Halmahera Selatan. (Foto Ibrahim H. Gafur)
Merespon tanggapan positif tersebut, Ketua Koordinator Wilayah (Korwil) FPII Halsel Moch Saifullah menyampaikan ucapan terima kasih atas masukan Seknas Juned.
Bagi Saifullah, FPII ke depan bukan saja menjadi corong serta trigger untuk masyarakat. Namun, direncanakan akan menjadi kiblat organisasi pers di Halmahera Selatan.
"Teima kasih tentunya untuk tanggapan yang sedemikian positif. Insya Allah ke depan kami rencanakan FPII Halsel akan menjadi kiblat organisasi pers di Maluku Utara dan Halmahera Selatan" pungkas Saifullah. (*)