KETIK, BANDA ACEH – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Aceh memperluas jaringan dalam upaya meningkatkan pembiayaan untuk UMKM pada 2023 di provinsi Aceh.
Rencana perluasan jaringan tersebut, dengan menambah tujuh unit Mekaar Syariah, yang tersebar di beberapa kabupaten di Aceh: Aceh Selatan, Aceh Barat, Aceh Jaya, Pidie, Bireuen dan Aceh Utara.
"Insya Allah tahun ini kami akan menambah tujuh unit Mekaar syariah baik pembukaan unit baru maupun split atau pemecahan unit. Ini dilakukan untuk meningkatkan jumlah nasabah dan keterjangkauan PNM dalam mengakses seluruh wilayah di Provinsi Aceh," kata Pimpinan PT PNM Cabang Aceh Muhammad Wazir, Senin (27/3/2023).
Selain melebarkan sayap di beberapa daerah Aceh, PNM juga gencar memberikan pendampingan kepada seluruh nasabah yang sudah tergabung dalam program Mekaar.
Wazir menjelaskan jumlah nasabah Mekaar Syariah di bawah Cabang Aceh tumbuh 33,1 persen. Mencapai sebanyak 206.367 nasabah dari tahun sebelumnya 155.033 nasabah atau bertambah 51.334 nasabah.
"Kami berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi Aceh khususnnya para pelaku UMKM dan perempuan prasejahtera," katanya.
Total penyaluran pembiayaan PNM sepanjang 2022 di Aceh sebesar Rp1,47 triliun terdiri atas Mekaar Syariah sebanyak Rp1,42 triliun dan ULaMM Syariah Rp46,1 miliar. Total nasabah keseluruhan dari program Mekaar & ULaMM yang dijalankan PNM di Aceh mencapai 284.619 nasabah. (*)