KETIK, PACITAN – Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Prabowo Subianto berkunjung kota kelahiran Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) alias Kabupaten Pacitan Jawa Timur.
Dia memiliki beberapa agenda di sana mulai dari memantau langsung kesiapan TNI di wilayah komando teritorial, menyerahkan kendaraan operasional TNI, silaturahmi dengan SBY hingga memberikan motivasi kepada Santri Ponpes Tremas.
Menhan RI bersama pengasuh Ponpes tremas saat manjatkan doa (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)
Setiba di Kabupaten berjuluk Paradise of Java menggunakan jalur udara, Menhan Prabowo Subianto mendarat di Pangkalan TNI AU Iswahjudi Detasemen Pacitan. Menhan disambut Kasdam V Brawijaya Brigjen Nico Fahrizal, Komandan Korem 081 DSJ Madiun Kolonel Inf. Sugiyono, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, wakil bupati beserta Forkopimda.
Turun dari pesawat Menhan Prabowo Subianto langsung menuju Koramil 0801/01 Pacitan. Ratusan masyarakat yang sudah sejak pagi menunggu berebut untuk berjabat tangan. Selanjutnya, menhan bertemu dengan para Babinsa serta melihat kondisi Koramil.
Dalam sambutannya, Prabowo Subianto menegaskan kedatangannya di wilayah komando teritorial untuk mengecek kesiapan TNI khususnya Koramil dan Babinsa.
"Saya memang sengaja ditugaskan bapak presiden untuk mengecek kesiapan TNI dan saya memilih untuk mengecek ujung tombak, dan ujung tombak kita adalah Babinsa dan Koramil," kata Menhan Prabowo Subianto, Sabtu (20/05/2021).
Dalam kesempatan tersebut, menhan mengaku senang melihat langsung Koramil 0801/01 Pacitan dalam kondisi baik dan rapi. Begitu juga dengan personel Babinsa yang kompak dan disiplin. Hal tersebut kata Prabowo Subianto juga tidak lepas dari perhatian semua pihak termasuk pemerintah daerah.
"Terima kasih saya cek semangat para Babinsa bagus, disiplinnya bagus saya harap dipertahankan. Koramil juga dalam keadaan baik, terima kasih Pak Bupati pasti ada dukungan untuk TNI dan Polri," lanjutnya.
Lebih lanjut Prabowo Subianto mengimbau kepada seluruh komponen bangsa baik TNI, Polri, Pemerintah serta stakeholder lainnya untuk kompak bersinergi dalam melayani kepentingan rakyat.(*)
