KETIK, SURABAYA – Pesawat ringan jatuh di Kawasan Lapangan Sunburst, BSD, Kecamatan Serpong, Tangerang Selatan, Banten pukul 14.09 WIB, Minggu (19/5/2024).
Salah satu Co-Pilot yang menjadi korban yakni Mayor Purn Suwanda. Dia merupakan warga Pejaya Anugerah Blok SS Nomor 22 RT 11 RW 02 Kramat Jegu, Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo.
Saat dikunjungi wartawan Ketik.co.id, rumah milik Suwanda dalam kondisi kosong. Kondisi rumah tampak mangkrak serta sudah lama tidak ditempati maupun dikunjungi. Sejumlah pakaian di jemuran terlihat berdebu. Ada pula sepatu merk Converse yang telah usang. Di tembok terpajang foto Suwanda sewaktu masih aktif di Puspenerbal.
"Benar Pak Suwanda pernah tinggal lama di sini. Status kependudukannya juga di sini. Tapi sudah tiga tahun ini pindah ke Cirebon," ujar warga setempat, Legirun (60) saat ditemui di lokasi, Senin (20/5/2024).
Selama tinggal di Pejaya Anugerah, sosok Suwanda merupakan figur yang baik kepada warga Ia juga aktif di masyarakat. Tidak pernah absen kerja bakti serta selalu mengajak warga untuk berolahraga. "Orangnya baik, dia juga hobi olahraga bulu tangkis," kata Legirun.
Tak hanya Suwanda, keluarganya yang terdiri dari istri dan dua orang anaknya dikenal baik dengan tetangga sekitar. Mereka sudah berbaur satu sama lain, meski bukan asli orang Sidoarjo. Tapi anak-anaknya sudah sekolah sejak jenjang TK hingga lulus SMA.
"Tinggal di sini lama, anaknya sejak TK sampai lulus SMA. Jadi ya rata-rata memang sudah kenal dan akrab," ungkap Legirun.
Ketika kabar duka itu diketahui para warga Pejaya Anugerah, Legirun menyampaikan rasa duka yang mendalam. Ia tidak menyangka tetangga baiknya yang telah lama pindah itu menjadi korban dalam kecelakaan pesawat.
"Awal tahu dari istri Pak Suwanda yang telepon warga sini, memberi kabar kalau Pak Suwanda menjadi salah satu korban dalam pesawat jatuh. Kami di sini ikut berduka. Memberikan doa terbaik, semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," pungkasnya. (*)