KETIK, PACITAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan melalui Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudparpora) akan membuka objek wisata selama 24 jam mulai 22 Desember 2023 hingga awal tahun 2024 mendatang.
Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mengejar ketertinggalan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang didapat dari sektor pariwisata. Hingga November 2023, PAD dari sektor pariwisata baru mencapai Rp7 miliar dari target Rp12,5 miliar.
Kepala Disbudparpora Pacitan Turmudzi mengatakan, objek wisata yang akan buka 24 jam hanya objek wisata non-gua. Hal itu dilakukan dengan mempertimbangkan kondusifitas dan keamanan wisatawan yang datang ke Pacitan.
"Sementara khusus Gua Gong, Tabuhan nanti seperti biasa, karena tidak memungkinkan kalau malam di buka. Mempertimbangkan berbagai banyak hal termasuk keselamatan, semoga PAD Pacitan tercapai sesuai target," kata Turmudzi, dikantor Disbudparpora (4/12/2023).
Selain itu, Disbudparpora juga akan melakukan perbaikan fasilitas penerangan dan memperketat pengamanan sepanjang bibir pantai.
"Kami juga mengupayakan, seperti Pancer Door kami melakukan perbaikan mulai dari penerangan. Selain itu segi keamanan sekitar pantai kami akan optimalkan," ucapnya.
Ilustrasi pelancong yang nongkrong sampai pagi. (Foto: Al Ahmadi/Ketik.co.id)
Disbudparpora akan fokus pada wilayah barat Pacitan, seperti Punung, Pringkuku, dan Donorojo. Wilayah tersebut memiliki objek wisata yang cukup ramai, seperti Gua Gong dan Pantai Klayar.
"Ya, nanti wilayah barat Pacitan yang akan menjadi titik fokus kami untuk mendapatkan PAD, kami akan jemput bola. Sementara untuk pengamananya nanti kami koordinasikan dengan pihak keamanan bagaimana jalur menuju objek wisata lancar," terangnya.
Salah satu jalan yang saat ini sedang digarap, yaitu jalan Dadapan-Watukarung-Widoro, akan diupayakan rampung sebelum tanggal 25 Desember 2023.
"Kami koordinasi agar jalan tersebut bisa selesai dan dilewati oleh wisatawan. Karena jalur tersebut menjadi salah satu jalan utama menuju beberapa objek wisata, seperti Pantai Srau, Watukarung," kata Turmudi.
Pemkab Pacitan berharap dengan upaya ini, PAD dari sektor pariwisata dapat tercapai sesuai target. (*)
