KETIK, PACITAN – Pemerintah Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, lakukan pemeliharaan dan rehabilitasi di sejumlah ruas jalan rusak perbatasan penghubung Desa Karanggede dan Desa Purwoharjo, Karang Tengah, dengan menggunakan anggaran senilai Rp 4 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Pacitan Suparlan menjelaskan, bahwa dengan menghabiskan biaya mencapai Rp 4 miliar dari dana alokasi khusus (DAK), tersebut, pembangunan ruas jalan Jatimalang-Karanggede sampai perbatasan Jawa Tengah bakal digarap sepanjang 3 kilo meter.
"Tak hanya hotmix, tapi juga pelebaran. Hampir empat miliar rupiah untuk volume jalan sepanjang 3 ribu meter ini," jelasnya, Kamis, (13/7/2023).
Sebagaimana Impian masyarakat berkurun-kurun waktu, untuk menikmati jalan yang mulus dan nyaman di wilayah perbatasan. Pengaspalan hotmix sepanjang 3 kilometer itu, bakal dikebut selesai dalam waktu sekitar 5 bulan ke depan.
"Atas nama masyarakat saya sampaikan terimakasih kepada Pak Bupati Indrata Nur Bayuaji yang mewujudkan mimpi kami,” ujar Kepala Desa Karanggede Bambang.
Sementara itu, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji usai peletakan batu pertama proyek, mengungkapkan, pembangunan ruas jalan tersebut merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah terhadap ketersediaan infrastruktur khususnya wilayah perbatasan.
Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji (kiri), Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Pacitan Suparlan (kanan). (Foto: Prokopim Pacitan)
"Kita berharap pembangunan infrastruktur jalan perbatasan ini bisa bermanfaat dan meningkatkan perekonomian masyarakat," imbuhnya, Kamis (13/08/2023).
Selain pengerasan jalan hotmix, proyek ruas jalan Jatimalang- Karanggede hingga batas provinsi Jawa Tengah itu, juga menyasar pada pelebaran. Sesuai dengan misi Bupati Aji, hal ini guna mewujudkan percepatan pemerataan pembangunan infrastruktur dan pembangunan wilayah perbatasan namun tetap memperhatikan kualitas lingkungan hidup. (*)
