KETIK, SURABAYA – Walaupun menjadi pengusung pasangan Eri Cahyadi dan Armuji di Pilkada Surabaya 2024, namun Partai Demokrat tetap akan mengawasi dengan kritis terhadap pasangan tersebut jika terpilih sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya periode 2024-2029.
Hal ini diungkapkan anggota DPRD Surabaya dari fraksi Partai Demokrat, Mochamad Machmud. Menurutnya sudah sesuai tupoksi jika DPRD Surabaya yang merupakan badan legislatif bertindak sebagai pengawas dari eksekutif, dalam hal ini Pemkot Surabaya.
Oleh sebab itu, Partai Demokrat akan tetap melakukan pengawasan dan memberikan kritikan kepada Eri Cahyadi dan Armuji jika nanti terpilih kembali sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya periode 2024-2029.
"Saya akan tetap mengkritisi Pak Wali, akan menyampaikan sebuah kebenaran jika memang di bawah ada kesalahan," jelas Machmud, Kamis 5 September 2024.
"Itu tugas dan fungsi DPRD, misalnya kalau di bawah ada orang yang masih belum sejahtera itu tugas kita menyampaikan," imbuhnya.
Lebih lanjut, kritik tetap diperlukan agar apa yang dilakukan oleh eksekutif tetap sesuai dengan koridor yang ditetapkan. Partai Demokrat berkomitmen untuk berfokus kepada kesejahteraan masyarakat dan pembangunan Kota Surabaya ke depannya.
"Karena semua itu untuk kebaikan Pemerintah Kota Surabaya. Jadi nanti kita berikan masukan bagaimana baiknya," tambahnya.
Dalam menyampaikan kritik, Partai Demokrat akan berkomunikasi langsung atau bisa juga melalui media massa. Kritikan akan diberikan secara terbuka agar bisa menjadi evaluasi bagi Pemkot Surabaya dalam menjalankan program-programnya.
"Kita tetap akan sampaikan, baik langsung atau melalui media. Misalnya pelayanan yang ada di kecamatan, kelurahan ada yang kurang benar tetap kita kritisi," pungkasnya.(*)
