KETIK, JAKARTA – Huawei dan Seres telah lema menjalin kerja sama untuk menghadirkan mobil listrik pintar. Kali ini kedua perusahaan memperkuat kemitraan dengan menghadirkan SUV terbarunya, SF5 Coupe.
Lini bisnis terbaru itu telah dijual ke Norwegia melalui Nordauto. Yakni perusahaan penjualan kendaraan listrik yang beroperasi di Norwegia, Estonia, dan Rusia.
Mengutip EV Arena, SF5 Coupe bukanlan unit baru, melainkan Aito M5 yang berganti baju. Sementara Aito M5 dan saudaranya, Aito M7 telah meluncur beberapa waktu lalu.
Berdasarkan laman Seres, kendaraan yang dimaksud Seres 5. Sedangkan Nordauto menyebutnya sebagai Seres SF5. Inilah yang sempat membuat kebingungan di ranah electric vehicle (mobil listrik) global.
Well, abaikan soal nama yang disematkan. Sekarang masuk ke inti. SF5 Coupe disebut-sebut sebagai full battery electric vehicle (BEV) atau murni mobil listrik untuk pasar Norwegia. Menurut laporan, mobil ini baru dikirim ke Norwegia baru lima unit.
Kesitimewaan SUV ini memiliki penggerak empat roda dengan 430 kW (577 hp). Hal ini memungkinkan SF5 berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam tempo 3,5 detik! Sementara banderol mobil ini di kisaran EUR49.500 atau sekitar 811,4 juta.
Adapun Aito M5 telah diujicobakan di Tiongkok dan dinilai cukup mengesankan. Aito M5 berjalan pada HarmonyOS besutan Huawei, yang mendukung Google Android Auto untuk pasar Uni Eropa.
Dari hasil uji coba itu diketahui ada perbedaan antara SF5 Coupe dengan Aito M5, meskipun keduanya sama. Hal yang membedakan SF5 Coupe untuk pasar Norwegia, sedangkan Aito M5 disiapkan untuk pasar Uni Eropa.
Adapun banderol Aito M5 lebih mahal, yakni EUR5.000 atau sekitar Rp819,5 juta dengan jangkauan hingga 500 km.
Sebetulnya, Seres juga memiliki mobil listrik lainnya, yakni SF3 yang baru tersedia di Belanda dan Norwegia. Crossover ini ukurannya lebih kecil dengan harga EUR38.900 atau Rp 637,6 juta.
Meski ukurannya lebih kecil, performa yang ditawarkan lebih tenang dibanding saudaranya. SF3 memiliki kecepatan tertinggi 155 km, dan sanggup berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam tempo 8,9 detik.
Huawei dan Seres menunjukkan keseriusan membangun mobil lsitrik pintar. Sebab, belum lama ini kedua perusahaan asal Tiongkok dilaporkan pecah kongsi. (*)