KETIK, BONDOWOSO – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Bondowoso menggelar apel akbar siaga pengawasan Pemilu 2024, di Alun-alun ki Bagus Asra, Sabtu (16/12/2023).
Seluruh Panwascam dan Panwaslu Kelurahan/Desa (PKD) se kabupaten mengikuti upacara tersebut dengan seksama.
Menurut Ketua Bawaslu Bondowoso, Nani Agustina, melalui apel akbar ini pihaknya berpesan bahwa masyarakat perlu mengetahui siapa saja penyelenggara pesta demokrasi.
Selanjutnya, dengan tahu maka masyarakat diharapkan bisa ikut sinergis dan aktif mengawasi berbagai tahapan Pemilu 2024. Utamanya, di tengah-tengah kampanye yang berlangsung hingga 10 Februari 2024.
"Masyarakat juga lebih pro aktif dalam antusiasnya dalam perjalanan Pemilu ini, yang saya rasa masyarakat sekarang lebih kurang untuk antusiasnya untuk terlibat dalam Pemilu ini," urainya.
Di lain sisi, dirinya menyebutkan apel akbar ini juga menjadi momen penting seluruh jajaran Panwascam dan PKD dengan Bawaslu Kabupaten bertemu.
Dengan harapan, ini bisa kian mempererat komitmen dalam upaya mengawasi pelaksanaan pesta demokrasi. Seperti, upaya preventif dengan melakukan sosialisasi segencar mungkin terkait netralitas ASN.
"Netralitas ASN di Bondowoso masih on the track, masih normatif semua. Ini juga salah satu upaya Bawaslu selama ini yang tidak sia-sia," katanya.
Disinggung perihal aduan yang sudah masuk ke Bawaslu, kata wanita akrab disapa Nani ini, menyebutkan bahwa sudah ada beberapa aduan yang masuk.
Salah satunya yakni aduan tentang caleg yang masuk DCT, yang melakukan gugatan ke pengadilan negeri.
"Dan itu prosesnya masih kita kaji, dan masih kita tangani," pungkasnya.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Ketua KPU Junaidi; Kasatpol PP Bondowoso, Selamet Yantoko; Plt. Kepala Bakesbangpol Arus Agung Sungkowo; perwakilan Polres dan Kodim 0822; serta sejumlah perwakilan partai politik. (*)