KETIK, SURABAYA – Dharma Wanita Persatuan (DWP) Jawa Timur menggelar Bazar Ramadan untuk kaum duafa dan masyarakat sekitar kantor Sekretariat Daerah Jawa Timur, Rabu (27/3/2024) dan akan berlangsung hingga besok, (28/3/2024).
Acara bertajuk Silaturahmi dan Berbagi Antar Sesama ini dibuka langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono di halaman Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur dan menjadi event perdana DWP Jatim.
“Ini event pertama DWP Jawa Timur. Jadi selain silaturahmi bersama seluruh anggota dan segenap pengurus DWP Jawa Timur, bazar ini sebagai sarana untuk berbagi antar sesama,” jelas Rahmawati Gatot, Ketua Panitia Bazar Ramadan DWP Jatim kepada Ketik.co.id
Acara ini merupakan bentuk kepedulian sosial DWP Jawa Timur kepada masyarakat yang membutuhkan. Mengingat DWP memiliki salah satu tugas pokok yakni bekerjasama dan meningkatkan kepedulian sosial.
“Ini salah satu wujud kepedulian sosial kami yang diimplementasikan dalam pembagian sembako kepada masyarakat yang membutuhkan, seperti kaum dhuafa dan tenaga cleaning service yang sudah lama mengabdi di Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur,” lanjutnya.
Bazar yang digelar sejak pukul 08.00 hingga 14.00 WIB ini disambut antusias berbagai pihak. Mulai dari masing-masing DWP UPD seluruh Jawa Timur maupun masyarakat sekitar.
Sementara itu, terhitung ada 38 stand yang berdiri di bazar pasar murah ini. Stand-stand tersebut menjual berbagai macam bahan pokok, mulai dari beras, minyak goreng, gula pasir, telur, dan produk-produk UMKM binaan DWP UPD yang semua dijual dengan harga terjangkau.
Beras 5 kg misalnya, dijual hanya Rp54 ribu. Lalu ada gula pasir dijual hanya Rp16 ribu/kg, minyak goreng Rp14.000/liter, dan telur Rp28.000/kg.
“Alhamdulillah antusiasmenya luar biasa, terutama untuk bahan pokok seperti beras, itu habis. Gula pasir juga habis semua,” terang Ketua DWP BPBD Jatim tersebut.
Sebagai informasi, penyelenggaraan bazar ini merupakan upaya Pemprov Jatim untuk menekan lonjakan harga bahan pokok selama Ramadan. Seluruh pihak saling bekerjasama untuk memastikan masyarakat mendapat harga bahan pokok terjangkau.
“Pasar murah ini menjadi upaya kami untuk memastikan harga sembako tetap terjangkau . Sehingga kami berharap dengan adanya bazar ini tidak akan terjadi kenaikan signifikan dalam harga sembako,” tegas Adhy Karyono, Pj Gubernur Jatim.(*)