KETIK, LUMAJANG – Yayasan One Care Smasa Lumajang membantu memulihkan saluran air untuk masjid di Dusun Munggir, Desa Pasrujambe, Kecamatan Pasrujambe yang rusak akibat terjangan banjir Semerupada 7 Juli lalu. Sejumlah pipa air banyak yang rusak dan hanyut.
Terkait dengan kerusakan ini Yayasan One Care Smasa Lumajang yang beranggotakan alumni SMA Negeri 1 Lumajang menggalang donasi dari para alumni sekolah itu dan hasilnya diberikan kepada korban banjir.
“Saat masih ada pengungsi, bantuan kita berikan dalam bentuk sembako kepada warga di pengungsian. Sekarang karena pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing, kita alihkan bantuan itu untuk memulihkan saluran air untuk masjid di Dusun Munggir, Desa Pasrujambe,” kata Emmy Ernawati, SE, MM kepada Ketik.co.id
Ia mengatakan, saluran yang diperbaiki dari Yayasan One Care Smasa ini sepanjang 500 meter yang terdiri dari pipa berbagai ukuran sampai masuk ke area masjid.
“Kalau pengerjaannya dilakukan oleh masyarakat setempat. Sudah dilakukan selama beberapa hari ini, dan InsyaAllah hari ini sudah bisa mengalir di masjid Dusun Munggir tersebut,” kata Emmy.
Selain membantu perbaikan pipa Yayasan One care Smasa juga memberikan bantuan sembako kepada korban banjir. (Foto: Yayasan One Care)
Emmy mengatakan, Yayasan One Care Smasa Lumajang merupakan yayasan yang dibentuk oleh alumni SMA Negeri Lumajang, yang pada awalnya mencari donasi dari para alumni yang memiliki usaha atau sukses dengan karirnya.
“Sekarang dengan adanya yayasan ini, kita bisa mencari donasi dari pihak luar, namun seluruhnya akan kita gunakan untuk kegiatan sosial,” ujar Emy.
Sementara itu Gator Sarworubedo, salah seorang penasihat yayasan berharap melalui bantuan ini, akan memberikan manfaat kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Semoga ke depan kami bisa memperluas cakupan aksi sosial kami, melalui usaha donasi baik dari para alumni maupun dari masyarakat dil uar alumi SMAN 1 Lumajang,” kata Gatot Sarworubedo, yang juga ketua Komisi A DPRD Lumajang. (*)