KETIK, BANDUNG – PT Geo Dipa Energi (Persero) menggelar vendor day untuk mensosialisasikan pengadaan di Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Patuha periode tahun 2024, di The Trans Luxury Bandung, Senin (18/3/2024). Kegiatan bertema ”Menjadi Mitra Terbaik Industri Panas Bumi untuk Membangun Negeri” tersebut dihadiri lebih dari 80 rekanan.
Vendor Day ditujukan untuk membangun komunikasi yang lebih baik dengan para penyedia pengadaan barang dan jasa di lingkungan Geo Dipa. Berbagai informasi mengenai kebutuhan perusahaan, proses pengadaan, berbagai aturan, dan harapan perusahaan terhadap vendor juga dijabarkan dalam acara tersebut.
Direktur Pengembangan Niaga dan Eksplorasi, Ilen Kardani dalam sambutannya menyampaikan beberapa prinsip terkait pengadaan di lingkungan Geo Dipa. Salah satunya Sistem Management Anti Penyuapan (SMAP).
Menurut Ilen, komitmen pada prinsip-prinsip SMAP ini akan membantu rekanan untuk menjawab tuntutan bisnis perusahaan, meningkatkan kualitas layanan atau produk yang mereka tawarkan, dengan tetap menjaga integritas dan profesionalitas kerja di lingkungan Geo Dipa.
“Dalam proses bisnis, kami memiliki prinsip 4 No’s yang harus diperhatikan oleh seluruh vendor. 4 No’s tersebut terdiri dari no kickback, no luxurious hospitality, no bribery, no gift,” tandas Ilen
General Manager GeoDipa Unit Patuha, Ruly Husnie Ridwan, dalam kesempatan yang sama juga menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi sebuah bentuk apresiasi kepada seluruh rekanan yang telah terlibat di berbagai aspek pekerjaan wilayah Patuha.
Ruly meyakini dengan menunjukkan performa terbaik, akan membuka kesempatan bagi rekanan untuk memperluas jaringan bisnis mereka.
“Industri panas bumi di Jawa Barat merupakan salah satu potensi yang terbesar di Indonesia. Begitupun eksekutor yang terlibat di berbagai wilayah kerja kurang lebih akan sama. Maka dari itu, jadilah mitra terbaik industri panas bumi untuk membangun negeri,” tegasnya.
Senada dengan hal tersebut, Project General Manager GeoDipa, Sulistianto Sunaryo, turut mengapresiasi seluruh vendor yang hadir atas kesuksesan proyek pengeboran baik di Dieng maupun Patuha.
“Saat ini kami telah menyelesaikan 10 sumur di Dieng dan 12 sumur di Patuha. Pencapaian tersebut tentu kami dapatkan dengan bantuan seluruh rekanan yang hadir pada hari ini,” ucap Sulistianto.
Selain itu, Direktur Panas Bumi, Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan (EBTKE), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), yang diwakili oleh Kasubdit Investasi dan Kerja Sama Panas Bumi, Sahat Simangunsong, juga turut menyampaikan materi Registrasi Usaha Penunjang Panas Bumi (RUP) kepada mitra GeoDipa.
Kegiatan sosialisasi ini berisi materi mengenai prosedur pengadaan, proses penagihan atau invoicing, serta aspek HSSE Safeguard yang perlu dipenuhi vendor jika bekerja sama dengan Geo Dipa.
Seluruh vendor yang hadir antusias mengajukan pertanyaan mengenai materi yang telah disampaikan. Kegiatan tersebut juga ditutup dengan buka puasa bersama sebagai momen menghangatkan kebersamaan.(*)