KETIK, SURABAYA – Angka pendonor darah menurun. Stok kantong darah di Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia atau UTD PMI Kota Surabaya semakin menipis menjelang Bulan Ramadan tahun ini.
Demikian ungkap Kasi Humas UTD PMI Surabaya Trixie Hendrias. Ia mengatakan, permintaan darah per hari di UTD PMI Surabaya sendiri sekitar 350 kantong darah. Karena PMI Surabaya juga melayani permintaan dari area lain seperti Madura.
Sedangkan saat ini penurunan jumlah pendonor darah menyentuh angka 40 persen. Tentu angka ini cukup mengkhawatirkan ketika permintaan darah tak terpenuhi.
“Pendonor lebih banyak menunda nanti saja setelah lebaran, karena mungkin puasa takut lemas dan mungkin masih banyak yang mudik,” ucapnya, Selasa (14/3/2023).
Guna mengantisipasi penurunan stok darah lebih tajam, PMI Surabaya terus melakukan kerja sama dengan berbagai pihak. Salah satunya lingkungan perusahaan.
Antara lain PMI Surabaya bersinergi bersama perusahaan angkutan pelayaran PT Dharma Lautan Utama (DLU).
“Kami mengantisipasi ketersediaan darah supaya bisa lebih meningkat di bulan puasa khususnya menjelang lebaran,” terang Trixie lebih lanjut.
PT. Dharma Lautan Utama (DLU) menggandeng PMI Surabaya dalam aksi bakti sosial donor darah internal perusahaan.
Kegiatan tersebut sekaligus dalam rangka rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 PT Dharma Lautan Utama dan diikuti oleh 70 karyawan dan Relawan BHS Peduli.
Penasehat Utama dan CEO PT Dharma Lautan Utama, Bambang Haryo Soekartono (BHS) pada kesempatan tersebut mengatakan, bakti sosial donor darah sendiri merupakan kegiatan rutin perusahaan setiap 2-3 bulan sekali. Terutama untuk membantu PMI Surabaya mengatasi kekurangan stok kantong darah.
Acara ini berlangsung di Kantor PT Dharma Lautan Utama, Kawasan Jalan Kanginan, Surabaya.
“Saya mendengar kondisi darah dari PMI Surabaya ini kondisi kritis, sangat-sangat sedikit,” kata Bambang Haryo Soekartono.
Bambang Haryo menceritakan, aksi donor darah rutin ini dalam rangka membantu PMI Surabaya di samping jumlah karyawan PT Dharma Lautan Utama cukup banyak.
Bahkan, Bambang Haryo yang memiliki golongan darah O ini turut mendonorkan darah bersama jajaran direksi perusahaan bidang transportasi laut tersebut.
Nampak terlihat seluruh karyawan juga turut bersemangat menyumbangkan darahnya untuk yang membutuhkan demi kemanusiaan. Aksi itu juga mendapat apresiasi dari PMI Surabaya.
“Moga-moga bisa cukup untuk memenuhi,” harap Bambang Haryo.
Sementara itu, Direktur Keuangan PT Dharma Lautan Utama Khoiri Soetomo menjelaskan, perusahaan tempatnya bernaung memang memiliki kepedulian tinggi terhadap kesehatan.
"Karena kesehatan merupakan aset terbesar untuk mewujudkan SDM berkualitas," ungkap Khoiri Soetomo.
Khoiri Soetomo menambahkan, donor darah adalah satu dari sekian kegiatan bakti sosial PT Dharma Lautan Utama. Selain sumbangsih materi ketika melakukan bakti sosial, PT Dharma Lautan Utama juga mencurahkan bantuan moril seperti agenda donor darah rutin.
Agar karyawan tetap prima jelang donor darah, PT Dharma Lautan Utama rutin mengajak seluruh karyawan untuk rajin berolahraga sebagai upaya hidup sehat. Sehingga mereka selalu siap ketika harus mendonorkan darahnya.
“Kami meyakini bahwa karyawan kami sehat dan layak untuk bisa menjadi pendonor, itu yang bisa kami persembahkan pada PMI Surabaya setiap peringatan hari ulang tahun kami,” tutur Direktur Keuangan PT Dharma Lautan Utama (DLU) Khoiri Soetomo.(*)