KETIK, PACITAN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pacitan, Jawa Timur bakal kembali membuka penerimaan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di tahun 2024 dengan kuota sebanyak 400 orang.
Hal ini dilakukan untuk mengatasi kekurangan tenaga ASN di berbagai bidang, terutama di sektor pendidikan dan kesehatan.
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pacitan, Rudi Haryanto mengatakan, kebutuhan ASN di Pacitan terus meningkat, meskipun sebelumnya sudah dilakukan pengangkatan PPPK untuk menyelesaikan kategori K1 dan K2.
"Januari 2022 itu sudah dipenuhi. Tapi kenyataannya di lapangan seperti di sekolah selalu bertambah. Akhirnya permintaan ke pemerintah itu tidak ada habisnya," kata Rudy, Senin (29/1/2024).
Rudi menjelaskan, kuota 400 ASN tersebut terbagi menjadi 104 untuk CPNS dan 296 untuk PPPK. Tenaga yang dibutuhkan meliputi guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.
"Ini masih mau diajukan ke Pak Bupati, dan rinciannya belum bisa dirilis mengingat hal tersebut," ujar Rudi kepada media online nasional ketik.co.id.
Lebih lanjut, Rudi mengatakan, Pemkab Pacitan masih menunggu keputusan dari Menpan RB terkait prioritas bagi peserta PPPK yang sebelumnya tidak lulus tes, namun berada di ambang batas nilai.
"Kemarin kan sudah tes itu, kan hasilnya sudah diketahui. Nah peserta yang belum lulus itu akhirnya audiensi lagi untuk minta tambahan Kuota 2024. Kemarin yang diterima guru kelas 5, guru agama 119, guru olahraga 98 orang,"
"Nah terkait yang peserta yang sampai di ambang batas namun tidak lulus waktu lalu, menunggu keputusan dari Menpan-RB terkait diprioritaskan atau tidak, itu menunggu kabar selanjutnya," kata Rudy.
Pembukaan kuota ASN di tahun 2024 diharapkan dapat membantu mengatasi kekurangan tenaga ASN di Pacitan dan meningkatkan kualitas pelayanan publik. (*)