KETIK, MALANG – Rekayasa arus lalu lintas di kawasan Buk Gluduk telah direncanakan untuk dimulai pada Senin (25/9/2023) ini. Namun rencana tersebut harus dibatalkan dan menunggu arahan lanjutan dari Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Widjaja Saleh Putra menjelaskan bahwa Wahyu Hidayat ingin meninjau hasil laporan sebelum menetapkan rekayasa di kawasan padat kendaraan itu.
"Kita tunggu arahan pimpinan dan tidak ada faktor lain. Intinya Pak Pj Wali Kota ingin mendapat laporan lebih detail. Coba nanti akan kami laporkan lagi," jelas Widjaja pada Senin (25/9/2023).
Sebelumnya, Dishub Kota Malang telah menggencarkan pengumuman dan sosialisasi kepada pengguna jalan melalui pemasangan banner di beberapa titik.
Tak hanya itu, terdapat kemungkinan perubahan skema rekayasa yang dirancang oleh Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) melalui diskusi yang akan segera dilaksanakan.
"Masih diskusikan dengan forum lalin, dan tim ahli karena petunjuknya dari Pak Pj Wali Kota Malang harus dikaitkan dengan masterplan yang lebih besar lagi. Jadi belum tentu," tambahnya.
Sementara itu, Pj Wali Kota Malang yang baru dilantik itu telah meminta Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso untuk mengatur rapat koordinasi dengan Forum Lalu Lintas. Menurutnya untuk melakukan pengaturan rekayasa lalu lintas harus melihat dampak dari berbagai ruas jalan.
"Kalau untuk merancang arus transportasi, harus ada data-datanya dulu sehingga tidak bisa hanya satu ruas. Harus ada ruas yang lain. Saya minta Sekda agar diagendakan dengan Forum Lalin. Tidak usah minggu depan, kalau memang rapatnya tengah malam ya kita lakukan," seru Wahyu. (*)