KETIK, SURABAYA – Bandara Internasional Juanda mencatat puncak arus balik libur Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah mencapai 54.819 penumpang yang datang dan pergi melalui Bandara Internasional Juanda.
Jumlah ini lebih banyak dibandingkan puncak arus balik libur lebaran tahum 2023 lalu yang hanya mencapai 53.030 orang.
"Meskipun terjadi lonjakan jumlah penumpang pesawat di Bandar Udara Juanda dapat kami sampaikan pelayanan berjalan sangat baik, nyaman dan lancar, tidak terjadi antrian yang terlalu lama pada saat check in maupun pemeriksaan keamanan,” ujar General Manager Bandar Udara Internasional Juanda Sisyani Jaffar, Selasa (16/4/2024).
Bandara Internasional Juanda sendiri telah membuka Posko Lebaran sejak tanggal 3 April 2024, dan hingga pada hari Ke-13 atau tanggal 15 April 2024 jumlah penumpang yang telah dilayani sebanyak 560.673 Orang atau meningkat sebesar 4 % dibandingan dengan periode yang sama pada Posko Lebaran tahun 2023 sebesar 537.893, sedangkan jumlah penerbangan yang melayani sebanyak 3.849 Pesawat mengalami peningkatan 2 % dan jumlah kargo sebesar 2.184.146 Kg atau mengalami peningkatan 15 %.
Sementara itu, Sisyani Jaffar menerangkan bahwa saat ini terdapat ekstra flight selama periode libur lebaran sampai dengan hari ini (15/04) sebanyak 250 Flight. Selain itu, terdapat 6 maskapai yang telah mengoperasikan ekstra flight yaitu Lion Air 108 flight, Citilink 51 flight, Super Air Jet 50 flight, Batik Air 18 flight, Garuda Indonesia 10 Flight, Nam Air 6 Flight, Singapore Air 4 flight dan Scoot Tiger Air 3 flight.
"Sehingga total ekstra penerbangan sampai dengan saat ini sebanyak 250 flight,” terangnya.
Kemudian untuk rute destinasi masih didominasi rute domestik pada hari Senin (15/4/2024). “Jakarta masih menjadi rute dengan jumlah penumpang terbanyak dengan jumlah 10 ribu penumpang. Adapun rute lainnya yang menjadi favorit yaitu Denpasar, Balikpapan, Makasar dan Banjarmasin,” pungkas Sisyani.
Sisyani Jaffar menghimbau kepada seluruh calon penumpang yang akan berangkat dikarenakan jumlah yang akan melakukan perjalanan beberapa hari kedepan masih tinggi agar selalu memperhatikan waktu jam penerbangan dan tiba di Bandara lebih awal.
"Perkiraan puncak arus balik yang diprediksi masih cukup tinggi untuk beberapa hari kedepan agar datang lebih awal demi kenyamanan para pengguna jasa. Selain itu bagi para pengguna jasa bandara yang tidak membawa bagasi lebih dan dapat dibawa ke kabin dapat memanfaatkan fasilitas Check In Mandiri yang peralatannya sudah disiapkan ataupun melalui aplikasi Online yang sudah disediakan oleh maskapai,” pungkasnya. (*)