KETIK, SURABAYA – Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMA dan SMK Negeri Tahap 1 di Jatim Resmi dimulai pada hari ini Senin (19/6/2023), hingga Selasa (20/6/2023). Seluruh proses PPDB ini dilakukan sepenuhnya secara online melalui laman ppdb.jatimprov.go.id.
Sebelum mendaftar, sebelumnya Calon Peserta Didik Baru (CPDB) mengambil PIN PPDB terlebih dahulu secara online juga melalui laman ppdb.jatimprov.go.id.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengimbau para Calon Peserta Didik Baru (CPDB) untuk bisa mengikuti seluruh proses secara online. Sekaligus, memahami betul seluruh persyaratan dan pentahapan yang disyaratkan.
"Yang terpenting memahami peraturan dan pentahapannya dengan cermat," ungkap Khofifah di Gedung Grahadi, Surabaya, Senin (19/6/2023).
Mantan Menteri Sosial RI tersebut menambahkan, PPDB tahap 1 meliputi jalur afirmasi 15% dari pagu sekolah yang terbagi atas keluarga tidak mampu dan Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) sebanyak 7%, Anak buruh dari keluarga tidak mampu sebanyak 5%, dan penyandang disabilitas sebanyak 3% dari pagu sekolah.
Gubernur Khofifah saat mengunjungi salah satu sekolah di Jatim.(Humas Pemprov Jatim)
"Setiap jalur ada persyaratan yang harus dipenuhi siswa seperti pendaftaran PPDB tahap 1. Maka baik wali murid dan calon peserta didik harus mempersiapkan diri agar saat pendaftaran tidak bingung," tandasnya.
Guna memperlancar pelaksanaan PPDB ini, Pemprov Jatim terangnya, telah menyiapkan 36 ribu operator yang ditempatkan di kantor Dindik Jatim, kantor Cabang Dindik Jatim, dan SMA/SMK negeri terdekat.
Khofifah menegaskan bahwa seluruh proses PPDB SMA dan SMK di jatim ini tidak dipungut biaya atau gratis. Untuk itu, ia meminta kepada seluruh wali murid dan CPDB untuk tidak begitu saja percaya pada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Seluruh proses PPDB SMA dan SMK Negeri di Jatim ini gratis. Jadi manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin," pungkasnya.
Sebagai informasi, terkait PPDB tahun 2023 ini, Pemprov Jatim lewat Dindik Jatim juga membuka layanan masyarakat melalui call center dan pesan whatsapp (WA). Untuk chat WA masyarakat bisa menghubungi melalui nomor 081131108881. Atau bisa juga menghubungi layanan operator sekolah 081131108882.(*)