KETIK, BANDUNG – Unsur pimpinan TNI - Polri terdiri dari Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo, Dandim 0624 Kabupaten Bandung Letkol Inf. Hamzah Budi Susanto serta Danyon Infanteri Para Raider 330 / Tri Darma Mayor Inf. Dedy Pungky Irawanto, menyambangi dan memberikan apresiasi kepada para petugas pengamanan arus mudik-balik lebaran 2023.
Ketiganya juga terus memberikan motivasi kepada para petugas di Pos Pam CIleunyi dan Nagreg Kabupaten Banung pada jam-jam terakhir arus balik Lebaran pada H+7, Senin (1/5/2023).
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari Operasi Ketupat Lodaya 2023, di mana pada hari ini adalah hari terakhir arus balik Lebaran.
"Kami dari TNI Polri bersama dengan Pak Dandim 0624 Kabupaten Bandung dan Komandan Batalyon 330, mengunjungi ke pos-pos pengamanan guna memberikan motivasi dan semangat kepada anggota di lapangan dan sekaligus bersyukur bahwa sampai dengan hari terakhir ini insya Allah pelaksanaan kegiatan Operasi Ketupat berjalan dengan aman dan lancar, alhamdulillah," ucap Kapolresta Bandung kepada wartawan.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo, Dandim 0624 Kab Bandung memberi bingkisan tali asih kepada para petugas pengamanan arus mudik-balik lebaran di Pos Pam Nagreg, Senin (1/5/23). (Foto: Iwa/Ketik.co.id)
Kapolresta menandaskan, pihaknya akan tetap memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat pemudik khususnya, di sisa waktu yang tinggal beberapa jam lagi arus balik berakhir.
"Tetap memberikan motivasi dan semangat dan tetap memberikan pelayanan terbaik, senyum kepada masyarakat yang melaksanakan kegiatan arus balik," ujar Kombes Pol Kusworo.
Ia mengakui selama arus balik ada peningkatan dari hari ke hari hingga H+7 ini seperti yang diprediksikan. Namun semua berjalan lancar karena dilakukan penggelaran pasukan di sepanjang jalan agar tidak terjadi kemacetan yang berarti.
"Kalau kendaraan terjadi perlambatan wajar, karena memang volume kendaraan itu melebihi daripada kapasitas jalan yang dipersiapkan yang dilintasi," tukasnya.
Maka, lanjut dia, kehadiran RNI Polri ini setidaknya memastikan bahwa walaupun ada perlambatan, tapi kendaraan tetap berjalan.(*)
