KETIK, SURABAYA – Universitas Airlangga (Unair) telah melakukan diskusi terbuka dengan pihak tim aspirasi untuk membahas isu pemberhentian Dekan Fakultas Kedokteran (FK), Prof Dr dr Budi Santoso SpOG(K), (Prof Bus) yang sedang ramai di media.
Hadir dalam diskusi terbuka itu, para stakeholders Unair, diantaranya perwakilan alumni, Dekanat FK Unair, jajaran rektorat, guru besar, dan mahasiswa.
Diskusi terbuka berlangsung dengan baik dan hangat di Ruang Balai RUA, Kantor Manajemen.
dr Yan Efrata Sembiring SpB SpBTKV(K), sebagai perwakilan tim aspirasi, merasa gembira dan puas dengan sambutan serta keterbukaan pihak rektorat yang selalu memberi ruang diskusi terbuka.
“Sejumlah masukan sudah kami sampaikan ke pihak rektorat, semoga bisa segera ditindaklanjuti demi kemajuan FK dan Unair,” katanya dikutip pada Sabtu, (6/7/2024).
Ketua PKIP UNAIR, Martha Kurnia Kusumawardani dr Sp KFR(K) menjelaskan bahwa diskusi terbuka ini merupakan bentuk tanggung jawab Unair agar tidak terjadi perluasan isu yang tidak benar karena informasi yang simpang siur di masyarakat.
Unair selalu membuka kesempatan untuk melakukan koordinasi dan diskusi pada semua pihak yang berkepentingan atas isu ini.
"Unair juga selalu terbuka untuk membangun hubungan baik dengan semua pihak, baik di internal maupun eksternal kampus," jelasnya.
Fokus Unair saat ini adalah mendorong FK Unair dan juga fakultas lainnya untuk tetap solid agar dapat terus memberikan kontribusi positif melalui Tri-Dharma Perguruan Tinggi, sebagaimana fungsi utama Unair sebagai PTN-BH. (*)