KETIK, PASURUAN – Ratusan warga terlihat membanjiri kawasan Alun-alun Kota Pasuruan pada setiap sore. Ramainya halaman masjid Jamik ini karena ada Ikon Payung Madinah menjadi jujukan utama para pengunjung untuk ngabuburit saat bulan puasa ini.
Payung Madinah yang berada tepat di depan Masjid Al-Anwar Jamik, Kota Pasuruan ini sudah penuhi oleh pengunjung mulai pukul 15.00WIB Masjid bernuansa putih dengan payung raksasa menjadikan tempat tersebut kini makin banyak digandrungi masyarakat.
Anisa (23) warga Probolinggo yang sengaja datang di waktu sore itu mengatakan, ia bersama keluarganya datang untuk ngabuburit dan mengabadikan foto 6 payung Madinah yang ketika itu terbuka.
Warga dari luar kota pun ikut ngabuburit di Payung Madinah di halaman Masjid Jamik Kota Pasuruan.(Foto: Ahmad Zainurrifan/Ketik.co.id)
"Pengin ngabuburit lihat payung raksasa seperti di Madinah. Harapannya semoga bisa ke Madinah beneran, amin," kata Nisa.
Kota Pasuruan yang saat ini sering dijuluki sebagai Kota Madinah itu menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung. Selain itu, sajian kuliner di kawasan alun-alun juga terbilang enak. Ada rumah makan bernuansa Arab, ada juga jajanan dan minuman manis.
"Nanti juga mau buka disini. Itu ada nasi kabuli juga," kata Nur Indah, warga Purwosari, Kabupaten Pasuruan.
Selain wisatawan lokal, Kota Pasuruan kini juga banyak didatangi oleh pengunjung dari luar kota, seperti Wagiyah (65), ia bersama rombongan asal Kediri sengaja mampir ke alun-alun Kota Pasuruan untuk mengabadikan foto bersama keluarga.
"Tadi habis jenguk bayi keluarga di Pasuruan, mumpung sama keluarga sekalian foto bersama," tuturnya. Mereka pun mampir ke masjid Jamik untuk salat.(*)