KETIK, BANDUNG – Umat Kristiani yang tergabung dalam Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (Ipari) dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bandung, mengapresiasi sikap Bupati Bandung Dadang Supriatna yang telah menunjukkan komitmen dan perhatian kepada seluruh umat beragama di Kabupaten Bandung.
Perwakilan pendeta umat Kristen, Pendeta Damanik Nainggolan mengatakan sekitar 200 ribu umat Kristen Protestan dan Katolik di Kabupaten Bandung sangat berterima kasih karena Bupati Dadang Supriatna mampu menjadi Bapak bagi semua umat beragama di Kabupaten Bandung.
"Kami sangat gembira dan mengapresiasi komitmen Pak Bupati. Ternyata Pak Bupati ini luar biasa, bisa jadi Bapak buat semua umat beragama di Kabupaten Bandung. Karena kami juga warganya Pak Bupati," ungkap Damanik usai melakukan audiensi dengan Bupati Bandung di Ruang Rapat Kantor Bupati Bandung, Selasa (6/8/2024).
Ia menyebut sebagai Bupati Bandung, Dadang Supriatna yang akrab disapa Kang DS ini telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam memberikan perhatian dan merangkul semua agama termasuk kepada umat Kristen dan Katolik di Kabupaten Bandung.
Menurutnya, Bupati Dadang Supriatna tidak hanya fokus pada penyediaan tempat ibadah, memfasilitasi acara keagamaan, namun juga berencana memberikan insentif tidak hanya bagi guru ngaji umat Islam, tapi termasuk juga bagi para guru agama pemeluk agama lain di Kabupaten Bandung.
"Pada hari ini sebuah anugerah bisa bertemu dan berdiskusi dengan Pak Bupati. Beliau berkomitmen membantu kami dalam memproses perizinan rumah ibadah dan memfasilitasi kami dalam perayaan-perayaan keagamaan," ucap Damanik.
Hal yang dilakukan Bupati Dadang Supriatna tersebut, kata Damanik, sesuai dengan Peraturan Bersama 2 Menteri, di mana pemerintah daerah harus memfasilitasi seluruh agama yang diakui di Indonesia.
Pada kesempatan tersebut, perwakilan umat Kristen dan Katolik juga menyampaikan bahwa umat Kristiani Kabupaten Bandung memiliki misi dan tujuan yang sama untuk bersinergi dalam membangun Kabupaten Bandung.
"Kami apresiasi tadi komitmen Pak Bupati untuk memfasilitasi terbitnya Izin Mendirikan Bangunan (IMB) atau Perijinan Bangunan Gedung (PBG) bagi tempat ibadah yang sudah lengkap perizinannya dan selama ini sudah digunakan secara permanen. Kalau dulu jaman bupati-bupati sebelumnya kami dipersulit dan selalu dipatahkan oleh oknum-oknum," beber Damanik.
Ia juga menyampaikan terima kasih terhadap rencana Bupati Dadang Supriatna yang akan memberikan insentif bagi para guru sekolah minggu, serta memberikan fasilitas BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
"Kami senang dengan respon beliau. Kami sangat berterima kasih. Itu yang kami rindukan selama ini. Ternyata selama ini Pak Bupati sudah menjalankan program pemberian insentif ini. Kami gembira jika ini terwujud," kata Damanik.
Sementara itu, Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan sebagai pemerintah daerah pihaknya sudah menjadi kewajiban harus berbuat adil dan menghargai seluruh pemeluk agama di Kabupaten Bandung.
Bupati menyatakan komitmennya untuk memfasilitasi ibadah semua pemeluk agama yang diakui di Indonesia sebagaimana amanat Pancasila dan UUD 1945.
"Kami pemerintah daerah akan memfasilitasi semua agama. Tidak akan ada diskriminasi, karena negara kita berlandaskan Pancasila, di mana agama diatur pada Sila Pertama," tegas Bupati Bandung yang akrab disapa Kang DS ini.
Pada kesempatan tersebut, Kang DS langsung 'gercep' menugaskan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) untuk mengecek perizinan gereja-gereja yang sudah lengkap.
"Tolong dicek lagi semua perizinannya. Bila persyaratan sudah lengkap dan sesuai prosedur serta telah mendapatkan rekomendasi Kementerian Agama, maka silakan keluarkan PBG-nya," ujar Bupati kepada Sekdis PUTR di hadapan perwakilan umat Kristiani.
Kang DS juga menyatakan siap memberikan insentif dan fasilitas BPJS bagi para guru agama termasuk guru sekolah minggu (sebutan guru agama Kristen).
Ia menegaskan Pemkab Bandung akan berupaya merangkul seluruh warga Kabupaten Bandung tanpa melihat agama, suku dan budaya untuk bersama-sama membangun Kabupaten Bandung yang semakin Bedas.
"Terima kasih kepada para tokoh dan pemuka agama Kristen dan Katolik yang telah menyatakan komitmennya untuk bersinergi dalam membangun Kabupaten Bandung," ucap Kang DS. (*)