KETIK, CIANJUR – Totalitas. Kata itu yang layak diungkapkan ketika melihat perjuangan Nanny Hadi Tjahjanto rela menerjang hujan demi membantu para korban gempa Cianjur di posko pengungsian.
Nanny harus mengenakan jas hujan karena hujan semakin deras. Kontur tanah dan medan yang sulit tak menghentikan semangat Nanny Hadi Tjahjanto untuk tiba dan menyapa satu per satu korban gempa di rumah darurat.
Dewan Pembina IKAWATI ATR/BPN RI Nanny Hadi Tjahjanto tersebut datang langsung ke lokasi titik gempa Cianjur pada Senin (19/12/2022) bersama pengurus IKAWATI lainnya.
Bukan titik yang mudah diakses. Istri Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto ini berkunjung langsung ke Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Nanny Hadi Tjahjanto ketika melihat langsung gedung sekolah yang runtuh akibat gempa. (Foto: Millah Irodah/Ketik.co.id)
Lokasi ini berada di kawasan puncak titik terjadinya gempa, sehingga membuat akses semakin sulit untuk menuju ke TKP. Meski demikian, tak mengurangi rasa semangat kemanusiaan yang ditunjukkan oleh Nanny Hadi Tjahjanto bersama IKAWATI ATR/BPN se-Indonesia.
"Mohon diterima ya bapak ibu. Sedikit bantuan ini semoga meringankan beban bapak ibu semuanya. Sehat selalu dan tetap semangat ya," kata Nanny ketika menyerahkan paket sembako di posko pengungsian.
Nanny juga menyapa siswa mulai PAUD, TK, SD hingga SMP di pondok bambu. Ikawati ATR/BPN ingin memastikan proses kegiatan belajar mengajar (KBM) siswa bisa berjalan dengan baik dan kondusif.
"Kami akan bantu membangun sekolah sementara dari bambu agar anak-anak bisa belajar dengan layak," ucapnya.
Kenapa bambu? Menurut Nanny, gedung dengan bahan bambu sangat cocok dibangun kala kondisi darurat. Selain prosesnya yang cepat, bahan bambu juga diyakini tahan gempa.
Momen Nanny Hadi Tjahjanto menghibur anak-anak korban gempa Cianjur di posko bambu. (Foto: Millah Irodah/Ketik.co.id)
"Kita bikin sekolah terbuka yang menyatu dengan alam. Nanti anak-anak bisa belajar dengan nyaman, sirkulasi udara yang lancar. Tidak lagi di tenda atau posko," tandasnya.
"Saya harap seluruh anak ini dapat hak yang sama mendapat pendidikan. Mereka generasi bangsa, penolong kita semua," pungkas Nanny Hadi Tjahjanto. (*)