KETIK, JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto akhirnya memenuhi panggilan penyidik kejaksaan Agung Republik Indonesia. Menko Airlangga akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Crude Palm Oil (CPO).
Ketua Umum Partai Golkar tersebut dibutuhkan keterangannya oleh penyidik untuk mendalami kegiatan ekspor dan impor CPO mulai dari prosedur perizinan hingga pelaksanaannya.
Menko Airlangga tiba di gedung Bundar Jampidsus Kejaksaan Agung RI sekitar pukul 08.25 WIB. Dia sempat menyapa awak media sebelum masuk ke dalam gedung.
"Selamat pagi," ucap Menko Airlangga kepada awak media seperti dilansir suara.com, jaringan Ketik.co.id, Senin (24/7/2023).
Menko Airlangga sedianya diperiksa oleh penyidik Kejaksaan Agung pada 18 Juli 2023 lalu. Namun, mantan menteri perindustrian tersebut tidak memenuhi panggilan karena sedang berdinas di luar kota.
Kasus dugaan korupsi CPO telah bergulir sejak April 2022. Sebelum memeriksa Menko Airlangga sebagai saksi, Kejagung telah menetapkan tersangka korporasi yakni Wilmar Group, Permata Hijau Group dan Musim Mas Group.
Kasus tersebut juga menyeret 5 orang lainnya yang saat ini sudah berstatus terpidana.(*)