KETIK, JAKARTA – Indo Health Care Gakeslab Expo 2024 resmi dibuka oleh Menteri Kesehatan RI Ir. Budi Gunadi Sadikin.
Pameran yang diselenggarakan Krista Exhibitions bersama Gabungan Pengusaha Alat Kesehatan dan Laboratorium (Gakeslab) berlangsung selama 3 hari hingga sejak tanggal 31 Juli hingga 2 Agustus 2024 di Jiexpo Kemayoran Jakarta.
Budi mengatakan, adanya pameran Indo Health Care Gakeslab Expo 2024 ini sangat baik dan dapat menjadi sarana kemajuan alkes terbaru. Dia juga menegaskan komitmen pemerintah yang mendukung kemajuan perusahaan alkes di Indonesia.
"Secara bertahap, pemerintah ingin bikin kebijakan supaya teman-teman di swasta ini makin maju. Pemerintah hanya berfungsi sebagai katalisator aja," jelasnya saat Opening Indo Health Gakeslab Expo 2024 pada Rabu, (31/7/2024).
Budi mengatakan, adanya pameran Indo Health Care Gakeslab Expo 2024 ini sangat baik dan dapat menjadi sarana kemajuan alkes terbaru. Dia juga menegaskan komitmen pemerintah yang mendukung kemajuan perusahaan alkes di Indonesia.
"Jadi nanti yang banyak beli kan puskesmas, klinik, gitu kan, rumah sakit, swasta, jadi bisa tahu produk-produk baru ke depannya seperti apa, produsen bisa mendengar dari mereka (konsumen) pengennya seperti apa," jelas Budi.
"Kedua, bisa ngomong sama kita di Kementerian Kesehatan untuk melihat arah kebijakan itu," imbuhnya.
CEO Krista Exhibition Daud D Salim pameran ini merupakan sarana untuk berkomunikasi dan berkolaborasi, serta memamerkan alat-alat terbaru, produk inovasi baru kesehatan, termasuk peralatan medis yang dibutuhkan oleh fasilitas kesehatan pemerintah dan swasta di Indonesia.
Sehingga sektor kesehatan Indonesia akan terus maju dan mampu menghadapi berbagai tantangan kesehatan di masa depan.
"Pameran Indo Health Care Gakeslab Expo 2024 tahun ini diikuti oleh 120 perusahaan diantaranya 10 perusahaan UMKM dari 8 negara diantaranya adalah New Zaeland, China, Thailand, Malaysia, Singapore, South Korea, Indonesia dan Taiwan," ungkap Daud.
Selama pameran, akan digelar Forum Group Discussion dengan berbagai topik.
Misalnya business matching dan business networking yang secara khusus dirancang untuk mempertemukan para pelaku usaha dan lembaga keuangan dengan akademisi atau peneliti, para pelaku usaha dengan end-user, para pelaku usaha dengan distributor,importir dan supplier.(*)