KETIK, MALANG – Demi kelancaran Pilkada 2024 di Kota Malang, Rabu 27 November 2024, ribuan personel gabungan telah siap menjaga tempat pemungutan suara (TPS). Pengamanan di total 1.188 TPS jadi perhatian serius.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Nanang Haryono menjelaskan, pengamanan TPS melibatkan personel gabungan dengan rincian 557 personel dari Polri, 214 TNI dan 2.360 Linmas. Berdasarkan hasil mitigasi, TPS di Kota Malang berkategori kurang rawan.
"Ada TPS yang rawan, kurang rawan, dan tidak rawan. Di Kota Malang, 1.188 TPS dan kerjasama luar biasa dari pak Pj Wali Kota, KPU, dan Bawaslu kami kategorikan kurang rawan," ujar Kombes Nanang, Selasa 26 November 2024.
Masing-masing TPS, lanjut dia, akan disiagakan dua personel Polri dan Linmas. Jumlah petugas akan disesuaikan dengan tingkat kerawanan masing-masing.
"Nanti kalau skalanya ditingkatkan, rawan atau tidak rawan, masing-masing akan disesuaikan dengan eskalasinya," paparnya.
Sementara itu Pj Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan mengimbau agar pelaksanaan Pilkada dapat berjalan tertib. Para petugas dipastikan dalam kondisi sehat dan siap menjaga keamanan pelaksanaan pemungutan dan perhitungan atau rekapitulasi suara.
"Personel sudah lengkap, siap dan bahkan hari ini langsung diberangkatkan untuk ke lokasi bertugasnya masing-masing. Tentunya sangat urgen untuk kita mempersiapkan pelaksanaan pilkada supaya sukses, aman dan damai," tuturnya.
Pemkot Malang juga memberikan vitamin kepada para petugas keamanan. Selain itu KPU dan Bawaslu Kota Malang telah diminta menyiapkan BPJS Ketenagakerjaan maupun Kesehatan.
"Semoga semua bisa berjalan lancar, baik pelaksanaan pilkada, maupun petugas TPS. Asuransi untuk tenaga kerja, kesehatan sudah kami proses dan bisa diterima apabila ada hal yang tidak diinginkan terjadi," tutupnya.