KETIK, SURABAYA – Selama libur lebaran okupansi hotel di Surabaya meningkat 70 hingga 90 persen dari hari biasanya. Banyak dari masyarakat memilih untuk staycation atau menginap di hotel selama masa hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Peningkatan tamu yang menginap sekitar 70 persen. Mereka memilih menghabiskan waktu menginap di hotel sejak masa libur lebaran," beber Marcom Manager ARTOTEL TS Suites - Surabaya Bella Austin, Senin (15/4/2024).
Bella menambahkan, tamu yang menginap di masa lebaran ini banyak yang menghabiskan waktu sambil keliling sekitar kota Surabaya. "Kebanyakan tamu memilih untuk makan di mall sehingga kenaikan okupansi ini hanya untuk menginap saja," ucapnya.
Sementara itu, kenaikan okupansi ini juga dirasakan hotel yang ada di tengah kota seperti Crown Prince Hotel Surabaya. Hotel bintang 4 ini mengalami kenaikan okupansi mencapai 80 hingga 90 persen.
"Kenaikan ini kami rasakan sejak H+1 hari raya idulftri yang mana kehadiran tamu yang memilih menginap cukup banyak," beber Theo Maitimo, public relations Crown Prince Hotel Surabaya.
Theo mengatakan, banyak tamu memilih menginap paling lama 4 sampai 5 hari. "Namun memang ada yang memilih sehari, tapi kebanyakan longstay untuk menikmati suasana lebaran di Surabaya," bebernya.
Saat disinggung apa ada tamu hotel yang menyewa ruangan untuk acara halal bihalal, Theo mengaku tidak terlalu banyak. "Belum ramai, tapi yang kami rasakan tamu memilih menginap dalam jangka waktu lama," bebernya. (*)