KETIK, MALANG – Kobaran api melahap habis gedung pusat perbelanjaan elektronik Malang Plaza di Jalan Agus Salim, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Selasa (2/5/2023) mulai pukul 00.55. Sekitar 70 dari 90-an store ludes terbakar.
Api dinyatakan padam baru pukul 13.30 WIB. "Jam setengah dua, kondisi lantai satu, dua maupun tiga sudah tidak ada bara api. Pendinginan sudah kita lakukan," ujar Kepala Satpol PP Kota Malang Heru Mulyono kepada awak media, Selasa (2/5/2023).
Gedung pusat perbelanjaan elektronik dan pakaian itu luluh lantak. (Foto: Twitter @Pemkot Malang)
Penyebab kebakaran, api diduga berasal dari korsleting listrik di lantai tiga, area bioskop. Awalnya, security plaza berusaha memadamkan kobaran api dengan APAR, namun tak berhasil. Si Jago Merah malah semakin meluas dan membesar.
Akhirnya meminta bantuan Pemadam Kebakaran Kota Malang. Petugas pun mengalami kesulitan melakukan pemadaman pada pukul Lantaran petugas hanya bisa melakukan pemadaman lewat tangga darurat. "Petugas tak bisa mengakses lewat eskalator dalam gedung," ujar Sutikno, koordinator Pemadam Kebakaran Kota Malang.
Untuk memback up, akhirnya petugas meminta bantuan pada Pemadam Kebakaran Kabupaten Malang, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang, PDAM atau Perumda Air Minum Tugu Tirta Kota Malang dan PT Bentoel.
Meskipun melibatkan sekitar 15 mobil pemadaman kebakaran ternyata tak mudah untuk mengendalikan kobaran api yang membesar itu. Petugas butuh waktu lebih dari 12 jam untuk memadamkan secara total.
Petugas pemadam kebakaran berjibaku hingga tiga orang terjebak hingga mengalami sesak napas dan pingsan. (Foto: Pemkot Malang)
Pemadaman ini mengakibatkan 3 petugas kebakaran dan 1 relawan mengalami sesak napas dan bahkan ada yang hingga pingsan. Para petugas itu langsung diangkut ambulans dibawa ke rumah sakit.
Salah satu pemilik store yang menderita kerugian besar adalah Muhammad. Owner Alibaba Store itu memiliki 6 toko di Malang Plaza. Bisnisnya menjual komputer, handphone, dan aksesoris.
Dari 6 toko miliknya, hanya tinggal 2 toko yang barang-barangnya bisa diselamatkan. Dia berhasil menyelamatkan barang-barang di dua tokonya. Sedangkan 4 toko lainnya ludes terbakar. "Saya sempat menyelamatkan barang di 2 toko. Saya alami kerugian Rp 3 miliar," ujar Muhammad kepada wartawan di lokasi kebakaran, Selasa (2/5/2023). (*)