KETIK, PACITAN – Untuk memeriahkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), SMAN 1 Tegalombo menggelar Bazar Double Track Tata Boga.
Kegiatan ini diadakan di Desa Gemaharjo, Kecamatan Tegalombo, Kabupaten Pacitan. Acara yang berlangsung dua hari, 16 hingga 18 Agustus 2024 ini menjadi wadah bagi para siswa untuk menampilkan keterampilan dan kreativitas mereka dalam dunia kuliner.
Pembeli produk kreativitas siswa Double Track Tata Boga sampai mengantre. (Foto: Fansa Sekar Puji Lestari/SMAN 1 Tegalombo)
Acara ini diadakan dengan tujuan untuk mengasah kemandirian dan jiwa kewirausahaan siswa. Dengan semangat merdeka, siswa diajak untuk berkreasi, berinovasi, dan membangun masa depan di bidang kuliner.
Bazar yang meriah ini diisi dengan berbagai stand makanan dan minuman hasil kreasi siswa Program Double Track Tata Boga. Para siswa menampilkan beragam hidangan khas Nusantara hingga modern, dengan sentuhan inovatif yang menarik perhatian pengunjung.
Mulai dari jajanan tradisional, makanan utama, hingga dessert kekinian, semuanya tersedia dalam acara ini. Meski tampilan stand mereka terbilang sederhana, namun cita rasa dan kualitas makanan yang disajikan berhasil menarik minat para pengunjung.
Dalam waktu singkat, stand ini dipadati oleh pengunjung yang penasaran untuk mencicipi hidangan yang ditawarkan. Produk seperti gethuk susu sapi, salad buah, es buah, aneka olahan coklat, hingga minuman segar ala cafe sukses terjual habis.
Kepala SMAN 1 Tegalombo, Drs. Sutrisno, MM. menyatakan acara ini merupakan bagian dari upaya sekolah untuk membangkitkan kemandirian dan kreativitas siswa.
Para siswi memamerkan produk kuliner yang siap dijual di Bazar Double Track. (Foto: Fansa Sekar Puji Lestari/SMAN 1 Tegalombo)
"Bazar ini adalah ajang bagi para siswa untuk mempraktikkan keterampilan kuliner yang mereka pelajari di sekolah, serta melatih jiwa kewirausahaan mereka. Kami ingin menumbuhkan semangat enterpreneurship sejak dini," ujarnya, Jumat, 16 Agustus 2024.
Tidak hanya menjadi ajang unjuk kreativitas, bazar ini juga menjadi momentum bagi siswa untuk belajar berinteraksi dengan masyarakat dan mengenali pasar.
Omzet Tembus Rp8,5 Juta
Banyak pengunjung yang hadir dan memberikan apresiasi terhadap berbagai menu yang disajikan. Beberapa pengunjung bahkan menyatakan kagum dengan cita rasa dan penampilan hidangan yang dihadirkan oleh para siswa.
Selama dua hari pelaksanaan, bazar ini mampu menghasilkan omzet yang luar biasa yakni mampu menembus angka Rp. 8.570.000.
Selain besarnya omzet yang diperoleh, banyaknya antusiasme pengunjung yang tidak hanya dari siswa, tetapi juga warga Desa Gemaharjo dan sekitarnya. Tentu saja hal ini menambah motivasi dan semangat para siswa Double Track Tata Boga SMAN 1 Tegalombo.
Para siswi kompak menyiapkan produk kuliner yang akan dijual di Bazar Double Track. (Foto: Fansa Sekar Puji Lestari/SMAN 1 Tegalombo)
Dengan semangat kemerdekaan, Bazar Double Track Tata Boga ini diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi para siswa SMAN 1 Tegalombo untuk meraih mimpi dan membangun masa depan yang cerah di bidang kuliner dan wirausaha.
Acara ini menjadi bukti bahwa semangat kemerdekaan bisa diwujudkan melalui kreativitas dan inovasi generasi muda.(*)