KETIK, SURABAYA – Mengikuti kontestasi Pilkada Jatim, calon gubernur Jatim nomor urut 01 Luluk Nur Hamidah optimistis dirinya bisa meraup sebanyak 55 persen suara dari masyarakat.
Walaupun beberapa lembaga survei menunjukkan elektabilitasnya yang masih jauh dibawah pesaingnya, tetapi hal tersebut tidak menyurutkan tekadnya.
Hingga kini Luluk merasa yakin apa yang dilakukan sudah sesuai track record dan di jalur yang benar. Salah satu yang membuatnya optimis adalah dukungan dari koalisi politik yang mengusung dirinya.
"Kami optimis bisa meraih 55% suara. Hasil survei tidak membuat kami gentar karena kami tahu tim kami sudah bergerak selangkah lebih maju dibandingkan tim lainnya," jelas Luluk, Selasa 15 Oktober 2024.
Lebih lanjut politisi PKB tersebut menambahkan menurutnya, seluruh mesin partai telah bergerak maksimal, terutama di tingkat akar rumput. Ia menambahkan bahwa anggota DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota dari partai PKB telah mulai melakukan sosialisasi di konstituen masing-masing.
"Ini menunjukkan bahwa kami siap untuk memenangkan hati rakyat. Kami kerahkam semua SDM yang kami miliki," tambahnya.
Salah satu bukti konkret yakni keberhasilan tim di lapangan yang berhasil berkonsolidasu hingga ke tingkat TPS. Seperti yang sudah dilakukan di tiga kecamatan di Kabupaten Nganjuk.
Tidak lupa pula Luluk memperkuat faktor personal yang memegang peranan penting dalam memenangkan hati masyarakat Jawa Timur. Dengan berbagai pencapaian semasa menjabat sebagai anggota DPR periode sebelumnya dirinya optimis dapat meraih hasil maksimal.
"Saya belum pernah menyakiti hati rakyat Jawa Timur. Rakyat butuh pemimpin yang bersih dan berintegritas. Saya berkomitmen untuk itu," paparnya.
Dari sisi program-program yang diusungnya, terutama terkait pengembangan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan, Luluk optimis bahwa ini akan menjadi daya tarik utama bagi calon pemilih. Ia yakin bahwa program tersebut selaras dengan kebutuhan masyarakat Jawa Timur saat ini.
“Kami sudah memetakan kebutuhan masyarakat di setiap daerah, dan program-program kami disesuaikan untuk menjawab permasalahan utama," pungkasnya.(*)