KETIK, LAMPUNG SELATAN – Kader Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) dari seluruh Indonesia siap menyukseskan Hari Lahir (Harlah) ke-101 NU sekaligus ke-78 Muslimat NU. Acara ini akan digelar pada 19-20 Januari 2024 di Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.
Antusiasme untuk menyambut acara itu sudah terlihat pada Pengajian Akbar yang diselenggarakan PW Muslimat NU Lampung di Lapangan Cipta Karya Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan yang dihadiri langsung oleh Ketua Umum Muslimat Khofifah, (12/1/2024).
“Mudah-mudahan semua bisa hadir untuk bisa bermunajat bersama agar NU dan Muslimat semakin maju dan semakin memberikan kontribusi terhadap bangsa dan negara yang aman damai dan kondusif,” ucap Khofifah di Lapangan Cipta Karya Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan.
Rangkaian kegiatan akbar di GBK Jakarta tersebut menurut rencana bakal diisi dengan doa dan munajat bersama, istighosah serta salat berjamaah. NU dan Muslimat juga sudah mengeluarkan instruksi kepada jajaran pengurus NU dan Muslimat untuk berangkat menghadiri Harlah yang pada tahun ini digelar bersama.
Acara Hari Lahir NU dan Muslimat tahun ini mengambil tema 'Memacu Kinerja, Mengawal Kemenangan Indonesia'. Tema ini menekankan pentingnya memanfaatkan momentum peringatan Harlah Ke-101 untuk memacu kinerja Nahdlatul Ulama.
Peringatan Harlah ini juga dijadikan sebagai momen penting meningkatkan performa jam’iyah melalui konsolidasi, penguatan organisasi, dan jaringan.
PBNU juga akan menggelar agenda peringatan Harlah Ke-101 NU pada akhir Januari 2024 yang dipusatkan di Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak, Yogyakarta. Keputusan tersebut berdasarkan Rapat Harian Syuriyah dan Tanfidziyah PBNU di kantor PBNU Jakarta, Rabu (10/1/2024).
Rangkaian kegiatan Harlah NU dimulai sejak Senin, 29 Januari 2024 dengan Halaqah Nasional tentang Strategi Peradaban Nahdlatul Ulama di Pesantren Al-Munawwir Krapyak. Kegiatan selanjutnya adalah Konferensi Besar (Konbes) Nahdlatul Ulama yang berlangsung di lokasi yang sama pada Selasa, 30 Januari 2024.
Dilansir dari NU.or.id, Wakil Ketua Umum PBNU, H Amin Said Husni menerangkan panitia menyiapkan rancangan peraturan-peraturan perkumpulan (Perkum) yang akan dibahas dalam Konbes. Adapun rancangan Perkum mencakup bahtsul masail, sistem pendidikan Nahdlatul Ulama, serta penyelenggaraan rumah sakit dan klinik Nahdlatul Ulama.
Konbes NU juga akan membahas penyempurnaan atau revisi beberapa Perkum yang sudah ada agar dapat disesuaikan dengan kebutuhan terkini Perkumpulan Nahdlatul Ulama.
"Tim ini akan mempersiapkan segala sesuatunya antara lain rancangan mengenai peraturan-peraturan perkumpulan atau Perkum yang akan dibahas di Konbes nanti," ujarnya.
Amin Said Husni juga menerangkan, puncak Harlah Ke-101 NU akan diselenggarakan pada 31 Januari 2024 di kampus Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Yogyakarta. Acara tersebut akan menjadi momentum peresmian gedung baru UNU Yogyakarta.
"Puncak peringatan Harlah Ke-101 NU 2024 dilaksanakan di kampus Universitas Nahdlatul Ulama Yogyakarta, peresmian gedung kampus UNU Yogyakarta, sekaligus peletakan batu pertama kampus baru UNU Yogyakarta yang merupakan kembaran dari kampus yang sudah ada dan merupakan bantuan dari Muhammad Bin Zayed (MBZ) dari UEA," jelas Amin Said.(*)