KETIK, MADIUN – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Madiun Kanwil Kemenkumham Jatim menggelar wisuda 15 warga binaan yang berhasil menyelesaikan pendidikan Diploma 1 Teologi.
Wisuda dilaksanakan di aula Lapas I Madiun dengan dihadiri oleh Kakanwil Kemenkumham Jatim, Forkopimda Kota Madiun, STTAI Surabaya, Kepala UPT Pemasyarakatan jajaran Korwil Madiun serta keluarga dan kerabat dari para wisudawan.
“Ini hal yang luar biasa. Kami memberikan kesempatan bagi warga binaan di Lapas I Madiun untuk tetap mendapatkan hak pendidikannya. Komitmen kami adalah untuk membangun SDM unggul dari dalam lapas, tentunya kami menyiapkan mereka pada saat kembali di tengah-tengah masyarakat,” kata Kalapas I Madiun, Kadek Anton Budiharta dikutip Ketik.co.id, Selasa (11/6/2024).
Program D1 Teologi ini bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Teologi Anugerah Indonesia (STTAI) Surabaya dan Yayasan Indonesia Bangkit Bersinar (YIBB) sejak pertengahan Februari 2023 lalu.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Heni Yuwono turut menyaksikan proses wisuda 15 warga binaan yang dinyatakan lulus program D1 Teologi.
Dalam kesempatan itu, Heni mengaku bangga, ada perguruan tinggi yang peduli terhadap warga binaan untuk mendapatkan hak pendidikan yang sama.
“Saya apresiasi sekali kepada pak kalapas, YBBI dan STIA, saya harapkan tidak berhenti sampai disini. Bila perlu ada program S2 dan S3nya kalau memang ada warga binaan yang pidananya panjang bisa dilanjutkan,” terangnya.
Harapan ke depan, Heni ingin lapas/rutan lain di Jawa Timur turut mengikutsertakan warga binaannya mendapatkan pendidikan yang layak. Sehingga kelak bisa menjadi bekal ketika kembali ke masyarakat. (*)
