KETIK, SURABAYA – Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jatim H.M Arum Sabil menginisiasi pertukaran pandu dengan Sejong Foundation Korea.
Pertemuan dua organisasi kepramukaan antar negara ini berlangsung di Hotel Bumi Surabaya pada Senin (8/5/2023) melalui sebuah kegiatan Focus Group Discussion (FGD).
Hadir dalam acara tersebut, Ketua Pramuka Jatim Arum Sabil, Anggota Dewan Pakar Pramuka Jatim Sukowidodo dan Ketua Sejong Foundation Korea, Mr. Kim Jed. Kemudian juga sejumlah perwakilan Ketua Kwarcab dari berbagai daerah di Jatim serta UMKM binaan Pramuka Jatim.
Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Jatim Arum Sabil mengatakan, agenda Focus Group Discussion ini bertema tentang "Pengembangan Kerjasama Pendidikan dan Pariwisata."
Pertukaran antar anggota organisasi dalam bidang kepramukaan ini bertujuan untuk semakin mengembangkan sumber daya manusia dalam bidang pertanian, pariwisata, pendidikan maupun teknologi.
Pandu Korea akan belajar pertanian di Indonesia karena melihat sumber daya pangan melimpah di Jatim. Demikian pula Pramuka Jatim akan belajar teknologi dan industri.
"Kesamaan visi membuat Korea sangat tertarik untuk segera menindaklanjuti dengan MoU," katanya.
Ia menambahkan, Jatim dengan jumlah penduduk besar sudah saatnya semakin dikenal dunia. Apalagi di era digitalisasi.
Maka dari itu, Ketua Kwarda Pramuka Jatim berharap program tersebut segera terealisasi pada tahun ini. Karena dengan demikian, Pramuka Jatim akan semakin maju dan berkembang lebih cepat.(*)