KETIK, SURABAYA – Masjid Al-Akbar Surabaya atau MAS memastikan hewan kurban sapi dan kambing yang akan disembelih sehat karena harus melalui beberapa pemeriksaan.
Humas Masjid Al-Akbar Surabaya Helmy M Noor menyebut pihaknya menggandeng Dinas Peternakan Jatim dan Fakultas Kedoteran Hewan (FKH) Unair.
"Alhamdulillah bersama dengan tim Dinas Peternakan Jatim semua hewan yang masuk Al-Akbar sudah masuk tahap pemeriksaan kesehatan," paparnya Rabu (28/6/2023).
Untuk penyembelihan kurban, Helmy menyebut akan dilaksanakan Jumat (30/6/2023). Pemeriksaan hewan kurban tak hanya dilakukan saat hewan akan disembelih. Dagingnya pun akan dilakukan pemeriksaan aman dikonsumsi atau tidak.
"Penyembelihan hewan kurban pada Jumat akan dikawal, bai FKH Unair juga tim dari dinas peternakan akan memantau," ujarnya.
"Sehingga daging yang dikirim kepada para penerima Insyaallah sudah melalui proses kesehatan. Dicek mulai kedatangan sampai penyembelihan," paparnya.
Jumlah hewan kurban di MAS hingga saat ada 16 ekor sapi dan 36 ekor kambing. "Biasanya semakin sore semakin banyak dan jumlahnya terus bertambah," ujar Helmy.
Jumlah sapi tersebut juga termasuk dengan 1 ekor sapi dari Presiden Jokowi yang diberikan untuk MAS. Sapi ini memiliki berat 1,15 ton dari Lumajang Jawa Timur.
Pihak MAS memberikan penyambutan khusus mengenai sapi milik Jokowi yaitu dengan menggelar karpet merah, Helmy berharap dengan adanya perlakuan khusus itu sapi merasa senang.
"Sapi yang masuk ke Al-Akbar kita kasih karpet merah, sebagai bentuk penghormatan, apresiasi. Ini among tamu menyambut sapi datang, disambut riang gembira, maka sapinya juga akan gembira," paparnya.
Karena menurut Helmy, jika sapi tersebut merasa senang maka daging yang dihasilkan juga memiliki cita rasa yang nikmat. "Kalau sapinya gembira dan senang, tenang, nyaman, Insyaallah daging yang dirasakan akan enak dan nikmat," pungkasnya. (*)