KETIK, SURABAYA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjalankan ibadah salat tarawih pertama di Masjid Raya Islamic Center Jawa Timur pada Rabu (22/3/2023).
Didampingii oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianto Dardak, jajaran OPD Provinsi Jawa Timur dan ratusan masyarakat sekitar. Pelaksanaan salat tarawih pertama pada bulan Ramadan kali ini terbilang cukup berbeda dan istimewa. Hal ini karena salat dilaksanakan seperti saat sebelum pandemi melanda,. Selain itu, lokasi pelaksanaannya di Masjid Raya Islamic Center yang baru saja diresmikan beberapa waktu lalu jelang Ramadan.
"Mudah mudahan kita semua diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah di bulan Suci Ramadan ini. Dimudahkan puasanya, tarawihnya, tadarusnya dan sadaqahnya. Semoga bisa disempurnakan di bulan Ramadan ini," ujar Khofifah
Walaupun Masjid Raya Islamic Center ini belum selesai seluruhnya Khofifah berharap Masjid ini dapat digunakan sebagai tempat beribadah bagi masyarakat selama bulan Ramadan.
Ratusan Jamaah memadati Masjid Raya Islamic Center untuk melaksanakan salat Tarawih.(Foto:Husni Habib/Ketik.co.id)
"Walaupun masjid ini belum selesai 100 persen namun saya harap masjid ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai sarana untuk beribadah. Secara fungsional masjid ini sudah layak digunakan. Fasilitas seperti sound system, listrik dan air menurut saya sudah berfungsi dengan baik," tambah Khofifah.
Sementara itu memasuki bulan Ramadan, Khofifah mengimbau kepada masyarakat yang berjualan makanan agar menghormati orang yang berpuasa. Mereka tetap diberbolehkan berjualan makanan di siang hari namun dengan syarat harus menggunakan tirai.
Selain itu tempat hiburan diminta untuk tutup selama bulan Ramadan. Sedangkan bioskop diperbolehkan beroperasi dengan perubahan jam operasional. Boskop dilarang buka mulai dari pukul 17:00 hingga 20:00. Hal ini karena waktu tersebut merupakan saat orang berbuka puasa dan melaksanakan salat tarawih.(*)