Gerakan Pramuka Kwarda Jatim Beri Penghargaan Moh Anwar, Pahlawan Penyelamat Anak Hanyut di Sungai Brantas

Jurnalis: Shinta Miranda
Editor: Aziz Mahrizal

19 November 2024 19:32 19 Nov 2024 19:32

Thumbnail Gerakan Pramuka Kwarda Jatim Beri Penghargaan Moh Anwar, Pahlawan Penyelamat Anak Hanyut di Sungai Brantas Watermark Ketik
Pemberian penghargaan dari Gerakan Pramuka Kwarda Jatim kepada Moh Anwar karena aksi penyelamatan anak hanyut di sungai Brantas, Selasa 19 November 2024. (Foto: Shinta Miranda/Ketik.co.id)

KETIK, SURABAYA – Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Jawa Timur memberikan penghargaan kepada Moh Anwar atas jasanya menyelamatkan seorang anak yang hanyut dan nyaris tenggelam di sungai Brantas, Kediri.

Penghargaan ini diberikan langsung Ketua Gerakan Pramuka Kwarda Jatim HM Arum Sabil dan Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono, Selasa 19 November 2024, di Gedung Binaloka Adhikara, Surabaya.

 

HM Arum Sabil menjelaskan, video aksi heroik Anwar ini sempat viral di media sosial. Ia mengapresiasi upaya penyelamatan seorang anak yang nyaris tenggelam terbawa arus Sungai Brantas tersebut.

 

“Mas Anwar ini pernah viral di Tiktok di media sosial, cuma baru sekarang kita berikan penghargaan,” ujarnya.

 

Sementara, Moh Anwar berharap dengan penghargaan yang diterima ini menjadikannya pribadi yang lebih baik lagi.

 

“Syukur alhamdulillah, matur nuwun, saya selalu ingin ke depannya lebih baik, khususnya Pramuka lebih giat lagi,” katanya.

 

Ia mengaku aktif sebagai anggota Pramuka sejak SMP hingga SMA. Pengalaman dalam berorganisasi ini menjadikannya memiliki rasa kemanusiaan yang tinggi.

 

"Saya sejak SMP tahun 90an, jadi ya sudah lama sekali," paparnya.

 

Perlu diketahui, Moh Anwar melakukan aksi penyelamatan anak berusia 11 tahun dengan menggunakan alat berburu ikan. Ia melakukan hal mulia tersebut karena ingin menyelamatkan seorang anak yang meminta bantuan karena hanyut dan nyaris tenggelam terbawa arus Sungai Brantas di Kediri.

Tombol Google News

Tags:

Ketua Kwarda Jatim H.M Arum Sabil Pj Gubernur Jatim Moh Anwar Anak tenggelam kediri Pramuka