KETIK, JAKARTA – Forum Pers Independent Indonesia (FPII) Setwil Maluku Utara (Malut) menggelar visit media di Jakarta sebagai rangkaian dari Mukernas Ke-VII dan perayaan HUT ke-8 FPII. Visit media ini bertujuan untuk memperluas jaringan dan kerja sama antara FPII Malut dengan berbagai pihak yang terkait dengan kepentingan publik di Malut.
Salah satu kunjungan yang menarik adalah ketika FPII Korwil Halmahera Selatan bertemu dengan CEO Ketik.co.id, Kiagus Firdaus, akrab disapa Kia. Dia adalah sosok mediapreneur yang malang melintang sebagai pimpinan media mainstream. Salah satunya Jawa Pos. FPII Korwil Halmahera Selatan mendapat kesempatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman.
Sambil menikmati kopi tarik, di kesempatan tersebut Kia menjelaskan harus ada kolaborasi dalam bermedia. Tak sungkan, Kia juga mengajak salah satu pimpinan media di Maluku Utara (Faktamalut.com) yang dinahkodai Fahri Bahmid asal Halsel untuk kolaborasi.
FPII Malut bersama CEO Ketik Kiagus Firdaus (Foto: FPII Malut)
"Kita ini harus berkolaborasi. Dalam rangka membangun jejaring yang lebih luas. Tidak bisa jalan sendiri-sendiri. Saya sudah jatuh bangun menangani media. Dari pengalaman itu, kolaborasi tentu akan menjadi metode paling ampuh untuk memperluas jaringan" ucap Kia (6/3/2024).
Tidak hanya itu, FPII Korwil Halsel juga berkesempatan berdiskusi dengan pihak Harita Nickel, salah satu perusahaan tambang yang beroperasi di Malut. Mereka bertemu dengan Local media Engagement & partnership superintendent di STC Senayan. Mereka membahas tentang isu-isu terkini yang berkaitan dengan pertambangan di Malut.
FPII Malut bersama Harita Nickel. (Foto: FPII Malut)
Visit media ini juga dimanfaatkan oleh FPII Setwil Malut untuk berswafoto di beberapa tempat ikonik di Jakarta, seperti Halte Bundaran HI atau sky bridge yang menjadi spot favorit para pengguna media sosial. Mereka juga mengabadikan momen kebersamaan dengan anggota FPII dari berbagai kabupaten kota di Maluku Utara. (*)
