KETIK, PONOROGO – Bupati Petahana Ponorogo Sugiri Sancoko unggul telak dari bakal calon bupati lain baik elektabilitas, popularitas maupun likeability (suka) di Pilkada Serentak 2024 mendatang.
Hal ini berdasarkan survei yang dilakukan oleh Nusakom Pratama yang melibatkan 2.394 responden yang tersebar di 306 desa yang ada di 21 kecamatan di Ponorogo antara 28 Mei hingga 8 Juni 2024. Margin of error survei di angka 2 persen.
“Nusakom Pratama mendapat mandat dari Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto agar menghasilkan survei yang kredibel dan akurat. Sehingga hasil survei bisa dijadikan salah satu patokan DPP mengeluarkan rekomendasi bagi calon kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan di Pilkada 2024,”ungkap CEO Nusakom Pratama DR Ari Junaedi dalam rilisnya, Kamis (8/7/2024).
Ari Junaedi menjelaskan dari skala 1 hingga 100, popularitas Sugiri menapak di angka 99,83, sementara Bupati Ponorogo periode 2016-2021 Ipong Muchlissoni di 77,66.
CEO Nusakom Pratama DR Ari Junaedi. (Dok Nusakom Pratama)
Dari aspek suka, Sugiri kembali unggul telak dari Bupati Ponorogo periode 2016-2021 Ipong Muchlissoni yakni menyentuh angka 83,70. "Rivalnya Ipong terpaku di posisi ke 3 setelah Wakil Bupati Lisdyarita di point 68,96 dan Ipong di 60,30," rinci mantan Tenaga Ahli Desk Pilkada Kemendagri (2017-20200) dan Tenaga Ahli Media Sosial Korlantas Mabes Polri (2015 – 2020) itu.
Sementara dari aspek elektabilitas, lanjut Ari, Sugiri kembali menang KO terhadap Ipong. Sugiri meraih 38,04, sementara Ipong hanya mendapat 12,54. Ibnu Multazam di angka 2,68 dan calon-calon yang lain bahkan di bawah 1 persen.
"Dengan simulasi 5 nama kandidat, kembali laju kemenangan Sugiri tidak bisa tertahankan. Sugiri meraup 34,33, Ipong 11,42. Semementara yang belum menentukan pilihan di angka 12,90 dan yang merahasiakan pilihannya di 32,73,”jelas Ari yang juga pengajar di Sekolah Partai PDI Perjuangan.
Menurut Ari yang pernah menjadi staf khusus Presiden Megawati Soekarnoputeri periode 2004 – 2010 itu, tingginya aprroval ratting petahana Bupati Ponorogo hingga menyentuh 76,44 % bertumpu pada kepuasan masyarakat terhadap infrastruktur yang semakin baik, majunya pengembangan sektor pariwisata serta pelayanan publik yang jauh lebih baik.
“Loyalitas pemilih Sugiri Sancoko di Pilkada 2020 yang akan memilih kembali Sugiri di Pilkada 2024 cukup besar yakni 40,44. Berbeda dengan tingkat loyalitas pemilih Ipong Muchissoni di Pilkada 2020 yang hanya 24,72% akan kembali memilih Ipong di Pilkada 2024,”ungkap Ari yang mengajar di berbagai Program Pascasarjana di PTN atau PTS tersebut.
Salah satu pendiri Universitas Pertamina Jakarta ini mengungkapkan keunggulan mutlak Sugiri Sancoko diharapkan bisa mengakhiri pameo tidak ada kepala daerah di Ponorogo yang berhasil selama dua periode berturut-turut.
"Adagium politik ala Ponorogo yang menyebut mustahil ada petahana menang di periode kedua, sepertinya terbantahkan di Pilkada Serentak, 27 November 2024 mendatang," tegas Ari mantan staf ahli SKK Migas (2013-2014) itu. (*)