KETIK, JAKARTA – Penyedia jasa pembayaran berbasis server LinkAja meresmikan kerja sama strategis dengan e-commerce lokal, Ladara (PT Ladara Dharma Bakti), yang memasarkan beragam produk lokal karya nusantara. Penandatanganan MoU ini dilakukan pada grand opening Indonesia UMKM Expo 2022 di Gambir Expo, JIEXPO Kemayoran, Jakarta, Kamis (3/10/2022).
Kerja sama dengan Ladara diharapkan dapat mendukung pertumbuhan serta meningkatkan daya .saing UMKM. Selaku penyedia layanan keuangan digital, LinkAja juga menilai kerja sama ini sejalan dengan misi untuk mendukung inklusi keuangan melalui perluasan jangkauan layanan keuangan digital ke UMKM binaan Ladara dan masyarakat sekitarnya.
Direktur Utama LinkAja, Yogi Rizkian Bahar, menyambut positif kerja sama ini. Pihaknya yakin kolaborasi ini akan semakin melengkapi ekosistem LinkAja dan menjadi realisasi bentuk komitmen LinkAja untuk mengajak masyarakat bertransaksi digital di lebih banyak UMKM demi percepatan inklusi keuangan di Indonesia dan tentunya memajukan karya anak bangsa.
"Kerjasama ini pun kami harapkan akan dapat meningkatkan daya saing Ladara sebagai e-commerce karya lokal yang merambah pasar nasional dan internasional. Dengan demikian, kolaborasi strategis ini mencerminkan komitmen LinkAja dalam menyatukan berbagai potensi Indonesia," kata Yogi.
Kolaborasi strategis antara LinkAja dengan Ladara ini dijalankan oleh gabungan Anak Muda Indonesia dan pihak jasa pendukung lainnya. Sinergi strategis kerjasama ini diwujudkan melalui berbagai kegiatan antara lain berupa aktivasi layanan pembayaran digital LinkAja pada sistem aplikasi yang dimiliki Ladara, kerjasama dalam penjualan produk PPOB yang disediakan oleh LinkAja untuk dapat dijualkan pada aplikasi Ladara.
Selain itu juga kegiatan sosialisasi dan promosi yang dilakukan oleh kedua belah pihak pada masing-masing layanan yang dimiliki terkait dengan pengembangan pasar dan penjualan hasil kerja sama, penyediaan layanan yang bertujuan untuk pengembangan sumber daya manusia yang dimiliki oleh LinkAja serta bentuk kerja sama lain yang berpotensi dalam pengembangan kedua organisasi, baik Ladara maupun LinkAja.
CEO Ladara Nanny Hadi Tjahjanto menjelaskan tujuan utama mendirikan Ladara adalah untuk memberi kesempatan kepada UMKM agar dapat memasarkan produknya dalam platform digital yang mampu menghubungkan mereka dengan pasar lokal, nasional, dan internasional.
"Kehadiran LinkAja melalui kemudahan akses untuk layanan keuangan digital dengan ekosistem yang lengkap ini semakin mendukung kami mendigitalisasi mitra UMKM, dan tentunya kami berharap dapat menjangkau lebih banyak mitra UMKM kedepannya," kata Nanny.
Ladara merupakan platform e-commerce dengan sistem aplikasi dan website hasil inovasi para istri keluarga TNI yang berdiri sejak Oktober 2020, yang memasarkan produk-produk UMKM seperti produk fashion, perlengkapan rumah tangga, peralatan elektronik, dan masih banyak lainnya. LinkAja menghadirkan pilihan layanan pembayaran digital serta rangkaian produk PPOB sehingga semakin melengkapi solusi digital yang ditawarkan oleh Ladara.
Sebelumnya, Ladara telah berkolaborasi dengan Kominfo untuk mengembangkan pemasaran UMKM terdaftar serta memberikan edukasi kepada UMKM secara on-boarding melalui program Kominfo. Ladara juga bekerja sama dengan Bank Indonesia untuk mendukung digitalisasi para UMKM sampai ke pelosok Indonesia.
Selain itu, Ladara juga berkolaborasi dengan Dekranas dan Kowani untuk mendukung kegiatan khusus para UMKM lokal serta membimbing UMKM untuk naik kelas.
Melalui ekosistem layanan transaksi keuangan elektronik yang lengkap dan terintegrasi, konsistensi dan komitmen LinkAja dalam upayanya untuk #SatukanPotensiIndonesia semakin terealisasi. Dengan mengoptimalkan seluruh layanan yang diunggulkan oleh setiap BUMN LinkAja optimis dapat memenuhi kebutuhan transaksi digital yang aman dan nyaman, serta semakin mempercepat proses inklusi keuangan yang merata di Indonesia.
Kiagus Firdaus selaku Advisor Direktur Ladara menambahkan, sebagai marketplace yang baru berdiri sekitar dua tahun, Ladara berkomitmen untuk terus mengembangkan fitur-fitur pelayanan termasuk kemudahan dalam transaksi pembayaran digital.
"Kami menggandeng LinkAja harapan kami untuk proses pembayaran secara online makin mudah. Kami tahu linkAja ini bagian yang menyatukan bank BUMN di Indonesia menjadi satu payment di linkAja," tuturnya.
Kiagus berharap, hadirnya LinkAja sebagai partner Ladara memberikan kemudahan bagi pencinta UMKM dalam transaksi pembayaran digital.
"Kami harap linkAja yang ikut mendukung spirit bangga buatan Indonesia terus mendukung Ladara dalam memajukan UMKM Indonesia agar naik kelas sesuai agenda besar Jokowi," pungkasnya. (*)
