KETIK, SURABAYA – Mendukung perbaikan rumah tidak layak huni (Rutilahu) di Surabaya, PT Citicon Nusantara Industri sebagai produsen Bata Ringan Citicon dan Departemen Teknik Infrastruktur Sipil (DTIS) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggelar pelatihan pemasangan dinding bata ringan.
Langkah ini sebagai salah satu program Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Pemerintah Kota Surabaya berupa perbaikan rumah tidak layak huni (Rutilahu) di Surabaya yang langsung membuat Satuan Tugas (Satgas).
Kepala Departemen Teknik Infrastruktur Sipil ITS Mohamad Khoiri menjelaskan, pelatihan ini adalah untuk meningkatkan keahlian para Satgas Rutilahu DRPKPP Pemkot Surabaya, sehingga dalam pekerjaannya dapat meningkatkan kualitas Rutilahu di Surabaya.
Dengan pelatihan ini maka satgas dengan mudah saat membangun rumah. "Jadi Satgas bisa membuat rumah dengan mudah dengan bata ringan," jelas Khoiri, Selasa (30/7/2024).
Khoiri mengaku jika ITS hanya memfasilitasi pelatihan ini dengan menyediakan workshop. "Satgas Rutilahu dapat menerima paparan dan arahan pemasangan dinding bata ringan, sekaligus praktek dan diskusi langsung bila ada kesulitan yang ditemui di lapangan dengan pihak produsen Bata Ringan Citicon," ucapnya.
Dalam pelatihan ini, para Satgas Rutilahu dilatih untuk mengenal material bata ringan, cara memotong, menyambung, membuat bukaan jendela dan jalur kelistrikan di dinding bata ringan.
"Karena material plesteran dan acian instan produksi PT. Citicon Nusantara Industries yang tentunya akan lebih memudahkan pekerjaan mereka di lapangan, dibandingkan bila menggunakan material konvensional," ucapnya. (*)