KETIK, SURABAYA – Ketik Media Siber menggelar khataman Alqur'an dan tasyakuran bersama anak yatim di Kantor Redaksi Ketik.co.id, Jemursari, Surabaya, Jumat (19/5/2023).
Acara ini digelar untuk menyambut keberhasilan mendapatkan sertifikasi administrasi dan faktual dari Dewan Pers. Pengasuh Pondok Pesantren Al Jihad Surabaya KH Imam Chambali hadir langsung sebagai penceramah.
KH Imam Chambali di hadapan karyawan dan anak yatim mengatakan, pentingnya menjadi insan yang bekerja dan beribadah ikhlas. Sebab, menurutnya, ikhlas akan mengantarkan kepada hidup yang berkah.
"Kalau ingin sukses, maka kita harus menjadi orang yang bertakwa. Orang yang bertaqwa adalah orang yang takut dengan Allah. Takut adalah melakukan segalanya dengan ikhlas. InsyaAllah jika kita ikhlas maka rejeki akan datang dari hal yang tak disangka-sangka," jelas Abah Imam, sapaan akrabnya.
KH Hambali saat memberikan ceramah di kantor Ketik, Jumat (19/5/2023).(Foto: Husni Habib/Ketik.co.id)
KH Hambali mengapresiasi perjuangan Ketik.co.id menjadi media nasional yang progresnya cepat hingga meraih sertifikat Verifikasi Administrasi dan Faktual dari Dewan Pers.
"Tadi kan dijelaskan jika tagline dari Ketik.co.id adalah kolaborasi dan berbagi. Hal ini sangat bagus sekali karena berbagi kita sama dengan membantu orang lain. Dengan membantu orang lain maka kita akan mudah mencapai kesuksesan," tambahnya.
Sementara itu, CEO Ketik Media Siber Kiagus Firdaus menyampaikan rasa syukur atas apa yang telah dicapai oleh Ketik.co.id.
"Tentunya saya mengucapkan banyak terima kasih akhirnya Ketik.co.id ini bisa terverifikasi oleh dewan pers dalam kurun waktu yang cukup cepat yakni 6 bulan. Di mana masih banyak media lama yang bahkan 10 tahun berdiri namun masih belum terverifikasi oleh dewan pers," ujar Kiagus.
Kiagus juga berterima kasih atas kerjasama semua pihak dan tentunya kehadiran para anak yatim pada acara tasyakuran tersebut. Menurutnya senyum bahagia dari para anak yatim ini akan membawa keberkahan bagi Ketik Media Siber ke depannya.
"Terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu, kita semua adalah pejuang yang berani keluar dari zona nyaman dan mengabdi membesarkan perusahaan ini. Selain itu saya mohon doanya kepada adik-adik semua semoga perusahaan ini bisa menjadi media nasional yang terkemuka di Indonesia," pungkasnya.(*)