KETIK, MALANG – Sepanjang bulan Oktober 2024 ini, Disperindag Kabupaten Malang telah menggelar sebanyak 5 kali pasar Murah. Pasar Murah ke 5, digelar di Pasar Sentra Desa Sitirejo, Kecamatan Wagir, Sabtu, 26 Oktober 2024.
5 kali menyelenggarakan Pasar Murah tersebut, sukses mengendalikan inflasi di Kabupaten Malang. Hal ini disampaikan langsung Sekretaris Disperindag Kabupaten Malang, Astri Lutfiatunisa usai membuka Pasar Murah di Desa Sitirejo.
"Sudah mulai terkendali (Inflasi). Harga beras kalau dilihat sudah tidak seperti saat inflasi kemarin. Inflasi kemarin harga beras di pasaran sangat tinggi," ujar Astri Lutfiatunisa.
Lebih lanjut ia mengatakan, pada kesempatan Pasar Murah, dijual sejumlah kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Meliput beras, telur, gula, minyak goreng dan tepung.
"Untuk selisihnya antara Rp500 hingga Rp1.000 lebih murah dari pasaran. Kalau seperti Indomaret atau distributor-distribrutor yang berjualan, selisihnya bisa sampai Rp2.000," sebutnya.
Selain menjual sejumlah kebutuhan pokok kata Astri, pada kesempatan Pasar Murah juga dijual aneka produk unggulan lokal. Baik itu dari Industri Kecil Menengah (IKM) maupun Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
"Pada setiap kesempatan Pasar Murah kami melibatkan produk unggulan kecamatan. Selain itu, sejumlah OPD juga turut berpartisipasi dalam kegiatan Pasar Murah ini," ucapnya.
Untuk kegiatan Pasar Murah kata ia, melibatkan Bulog, PG Krebet Baru, PG Kebonagung, Distributor resmi Minyak Kita dan juga OPD terkait diantaranya, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan serta Dinas Perikana.
Sebagai informasi, kegiatan Pasar Murah yang digelar Disperindag Kabupaten Malang menyisakan dua kali kegiatan lagi. Yakni Balai Desa Brongkal, Kecamatan Pagelaran pada 28 Oktober 2024 dan Balai Desa Rejoyoso, Kecamatan Batur, 31 Oktober 2024. (*)